APM School: Perpaduan Boarding School dan Sekolah Berkuda

Tangerang, – Adria Pratama Mulya (APM) merupakan SMA dan sekolah berkuda equestrian di area Tigaraksa, Tangerang berdiri sejak Tahun 2007. Beberapa event equestrian kerap diselenggarakan di APM Equestrian Centre, salah satu yang besar Cinta Indonesia Open (CIO) yang paling bergengsi di Banten.

Namun APM ternyata bukan hanya memiliki club berkuda yang terkenal namun memiliki SMA dengan konsep asrama (boarding school). Ketika memasuki kawasan sekolah, umumnya kita melihat lapangan futsal atau basket namun tidak pada SMA APM.

Berbeda dengan kebanyakan sekolah, APM School justru yang terlihat adalah ruang yang lebih luas daripada lapangan basket dan futsal yang diperuntukkan untuk berkuda. SMA yang berdiri sejak 2012 ini memiliki fasilitas yang berkualitas, terbukti SMA ini menjadi lokasi/venue cabang olahraga Modern Pentathlon atau Pancalomba pada Asian Games 2018. Sebagai catatan, Pentathlon terdiri dari renang, anggar, kuda, lari dan tembak laser.

APM School merupakan sekolah swasta dengan kurikulum 2013 (K13) yang umum digunakan. Pada proses kegiatan belajar mengajar, APM berbeda karena tempat tidak selalu di kelas melainkan menyesuaikan dengan konsensus pengajar dan siswa. Tahun 2020 direncanakan APM School menggunakan kurikulum Cambridge. Kurikulum tersebut berupa opsi, namun siswa dapat bebas memilih kurikulum dan ujian yang dibutuhkan.

Ketua Yayasan, Nadia Marciano menjelaskan konsep APM School dan kaitannya dengan berkuda. Muatan lokal yang biasanya diajarkan kepada siswa diganti dengan kurikulum equestrian. APM memiliki sekitar 50 ekor kuda yang dapat digunakan siswa.

Siswa APM School dituntut bukan hanya menjadi penunggang kuda (rider), namun juga merawat, memandikan, bahkan menjadikan cabang olahraga equestrian industri. Salah satu keunikan dari kurikulum berkuda ketika siswa SMA School dituntut mampu menjadikan equestrian industri dengan menyelenggarakan event equestrian secara mandiri.

Siswa APM School kerap menyelenggarakan event equestrian seperti “APM Equestrian Competition 2019” yang digelar dua hari sejak 7 September 2019. Event tersebut tidak hanya diikuti siswa APM namun siswa sekolah lain yang juga member APM Equestrian Centre. Dengan demikian, lulusan APM School memiliki kemampuan menyelenggarakan kegiatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *