Baru Dilantik, Bupati Dompu Siap Geber Sport Tourism

Baru saja dilantik pada 26 Februari 2021, Bupati Kabupaten Dompu Kader Jaelani langsung tancap gas. Ia berambisi meningkatkan prestasi olahraga Dompu sekaligus mendorong perekonomian masyarakat sekitar. Pariwisata olahraga atau Sport Tourism menjadi solusi Jaelani untuk memajukan Dompu.

Jaelani yakin dengan Sport Tourism karena pariwisata sedang naik daun beberapa tahun belakangan ini. “Sport Tourism bermanfaat untuk pembinaan prestasi dan juga masyarakat luas, alam Dompu yang indah harus kita optimalkan untuk membina atlet sekaligus meningkatkan kesejahteraan warga sekitar,” kata bupati Dompu pada 16 Maret 2021 ketika melakukan perjalanan dinas ke Jakarta.

Bupati yang merupakan mantan atlet Biliar ini ceritakan tentang potensi olahraga di Dompu. Ia berambisi Dompu memiliki beberapa olahraga unggulan sesuai amanat Undang-undang nomor 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional (SKN). Pasal 34 (2) UU SKN berbunyi; “Pemerintah Kabupaten/ Kota wajib mengelola sekurang-kurangnya satu cabang olahraga unggulan yang bertaraf nasional dan/atau internasional,”.

Pertama yang ia sampaikan adalah potensi cabang olahraga selancar ombak yang juga baik untuk Sport Tourism. “Di Dompu ada pantai Lakey yang menjadi favorit peselancar ombak mancanegara,” terangnya tentang pantai yang memiliki ombak kidal.

Pantai Lakey memiliki arah ombak ke kiri bukan ke kanan sebagaimana umumnya pantai, oleh karenanya disebut ombak kidal. Keindahan pantainya juga dapat dimanfaatkan untuk olahraga voli pantai.

Selanjutnya, ia sampaikan ingin membuat satu lapangan sepak bola yang berada di dalam arena Pacuan Kuda. Sepak bola adalah olahraga yang digemari di Dompu, begitu juga Pacuan Kuda.

Di Dompu Pacuan kuda atau Pacoa Jara menampilkan joki cilik yang menunggangi kuda asli Tanah Air. Jika dioptimalkan maka kompetisi Pacuan Kuda tersebut dapat mencetak atlet andalan dan juga mengundang minat pecinta kuda pacu.

Tak hanya tiga olahraga yang mencuri perhatian Jaelani, ia juga ingin mengembangkan olahraga biliar dan tinju. Menurutnya, masyarakat Dompu juga banyak yang memiliki ketertarikan dengan kedua olahraga tersebut. “Waktu SMA, saya pelaku olahraga tinju, peminatnya banyak di sini,” tandasnya.

Dengan sederet rencana, Jaelani optimis kabupaten yang dipimpinnya akan maju, baik olahraganya maupun Sport Tourism. Perlahan tapi pasti, Dompu akan keluar dari Daerah 3T (terluar, tertinggal, terdepan).


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *