HIGHLIGHT HARI INI

Bupati Mimika Tinjau Venue PON XX

Pada Kamis 14 Januari 2021, Bupati Mimika Eltinus Omaleng meninjau kesiapan venue untuk PON XX. Eltinus didampingi oleh Ketua Umum PB.PON Sub Mimika dan Ketua Umum KONI Kabupaten Mimika. Rombongan meninjau venue biliar dan juga Mimika Sports Centre (MSC) yang mana akan menjadi venue cabang olahraga atletik dan basket.

Eltinus senang dengan perkembangan venue. Pada venue biliar, sudah mencapai 90% sedangkan MSC sudah siap digunakan sejak dibangun Freeport. Kabupaten Mimika dianggap siap menghadapi PON XX mendatang.

Memiliki venue olahraga yang terbilang baik, Eltinus berharap beberapa venue tersebut dapat bermanfaat bagi daerah. “Semua venue ini tidak boleh didiamkan saja, karenanya akan dikelola oleh Perusda (BUMD) dan setiap tahun harus diprogramkan agar ada aktivitas yang produktif supaya ada pemasukan bagi daerah”, katanya.

**

Madrid Gagal Lawan Barcelona di Final Piala Super Spanyol

Barcelona sudah menunggu di final Piala Super Spanyol setelah mengalahkan Real Sociedad dengan susah payah pada semifinal. Semifinal antara Real Madrid melawan Athletic Bilbao telah usai digelar. Sayangnya El Classico gagal digelar pada laga final Piala Super Spanyol karena Real Madrid harus mengakui keunggulan Athletic Bilbao.

Raul Garcia menjadi mimpi buruk Madrid di laga semifinal. Ia mencetak dua gol yang membawa timnya menang 2-1 dari Madrid. Hanya gol Benzema pada menit ke-73 yang dapat dicetak tim asuhan Zinedine Zidane.

Gelandang berusia 34 tahun tersebut mampu memanfaatkan peluang. Padahal Athletic Bilbao hanya mampu melakukan 4 tendangan ke arah gawang dan didominasi Madrid. Dalam hal penguasaan bola, Madrid menguasai 71% dengan jumlah operan 667 yang mana dua kali lipat lebih dari yang dilakukan Bilbao.

Tak heran, kemampuan optimalkan peluang membuat Whoscored menilai Raul Garcia sebagai man of the match pertandingan dengan skor 8,3. Bilbao akan bertanding melawan Barcelona pada 17 Januari mendatang di Sevilla.

**

Sederet Nama Bintang Justru Diklaim Pemain Terburuk

Mengutip dari Sport Bible tentang penilaian pemain Liga Inggris yang dilakukan superkomuter Fantasy5. Teknologi tersebut menggunakan algoritma yang mengacu pada skor pemain dari setiap pertandingan. Adapun yang memberikan skor adalah Football Fantasy.

Tak disangka pemain dengan nilai terburuk adalah bintang klubnya masing-masing. Tiga terburuk teratas diawali dengan Pierre-Emerick Aubameyang. Jika mengacu pada fakta, penyerang Gabon tersebut hanya mampu cetak 3 gol dari 15 pertandingan sehingga skor per pertandingannya adalah 4,1.

Posisi kedua adalah Sadio Mane yang diikuti Trent Alexander Arnold dari Liverpool. Berikut daftar 11 pemain yang dianggap terburuk berdasarkan formasi 4-4-2.

  • Kiper: Aaron Ramsdale (Sheffield United)
  • Bek Kanan: Trent Alexander-Arnold (Liverpool)
  • Bek Tengah: Enda Stevens (Sheffield United)
  • Bek Tengah: John Egan (Sheffield United)
  • Bek Kiri: Luke Shaw (Manchester United)
  • Sayap Kanan: Willian (Arsenal)
  • Gelandang: Kai Havertz (Chelsea)
  • Gelandang: Joao Moutinho (Wolves)
  • Sayap Kiri: Sadio Mane (Liverpool)
  • Penyerang: Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal)
  • Penyerang: Mason Greenwood (Manchester United)

**

Shin Tae-yong Ingin Kompetisi Bergulir

Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Shin Tae-yong berharap kompetisi Liga 1 dan 2 segera bergulir kembali pada awal 2021. Menurut dia, kompetisi Liga Indonesia harus segera bergulir untuk mengembangkan sepak bola di Tanah Air.

“Tentu saya sebagai pelatih Timnas Indonesia ingin Liga 1 dan 2 segera bergulir. Hal ini sangat penting karena saya bisa memantau para pemain dan melihat perkembangan mereka”, kata Shin Tae-yong seperti dilansir dari situs resmi PSSI, pssi.org.

Pelatih Skuat Garuda Nusantara itu mengatakan, melalui kompetisi resmi pemain akan mendapatkan atmosfer pertandingan dan pengalaman. “Ini beda dengan kalau hanya training camp (TC) dan uji coba dengan Timnas negara lain atau klub”, tambahnya.

Oleh karena itu, Shin Tae-yong berharap semua pihak mendukung PSSI yang ingin menggulirkan kembali kompetisi Liga 1 dan 2 pada awal tahun 2021 ini.

“Kalau tidak ada kompetisi Liga 1 dan Liga 2 bagaimana saya bisa memantau pelaksanaan program yang sudah saya siapkan? Kompetisi merupakan jantung pembinaan, saya bisa saja mengambil pemain baru untuk skuat Timnas U-19, U-23 maupun senior nantinya”, tambahnya.

**

Praveen / Melati Masuk Semifinal

Ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva memastikan tiket semifinal Yonex Thailand Open 2021. Keduanya berhasil mengalahkan wakil Denmark Mathias Christiansen/Alexandra Boje. Pertandingan keduanya cukup sengit, terbukti dengan saling menambahkan poin.

Meskipun demikian, permainan pertama disudahi dengan kemenangan ganda campuran Indonesia. Skor 21-19 dibukukan pada permainan pertama.

Babak kedua juga berlangsung seru, bahkan Praveen /Melati sempat ketinggalan. Perlawanan kedua belah pihak sengit hingga skor imbang 20-20. Akhirnya dilakukan deuce yakni menentukan pemenang melalui selisih 2 poin yang dicapai.

Praveen /Melati menang dengan skor 22-20.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *