Meraih Medali Perak Olimpiade, Citra Segera Terima Apresiasi dari Negara

Sumber: Zimbio

Komite Olimpiade Internasional (IOC) telah mengumumkan bahwa Citra Febrianti merupakan peraih perak pada cabor angkat besi kelas 53 kg pada Olimpiade tahun 2012 di London. IOC memastikan Citra naik dari peringkat keempat menjadi peringkat kedua melalui surat resmi bertanggal 19 November 2020. Kabar tersebut dikonfirmasi oleh Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) Pengurus Besar Perkumpulan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PB.PABSI) Hadi Wihardja.

Merespons prestasi yang ditorehkan Citra, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman memberikan selamat sekaligus memberikan apresiasi kepada Citra. “Prestasi Citra sangat membanggakan, sukses PB.PABSI”, ujar Marciano.

Adanya kenaikan peringkat beberapa tahun pasca kompetisi digelar karena adanya dua atlet peraih peringkat tiga besar terbukti Doping. Prestasi yang diraih Citra membanggakan karena sportivitasnya yang tidak menggunakan Doping. Atlet asal Lampung ini jujur bertanding dengan kemampuannya sendiri. PB.PABSI juga berjasa karena melakukan pembinaan atlet yang baik, menjaga atlet tidak menggunakan Doping dan tidak tinggal diam mendengar kabar Citra meraih medali Perak. PB.PABSI aktif memperjuangkan hak Citra.

Waketum PB.PABSI Mayjen TNI Mar (Purn.) Djoko Pramono

Sebelumnya pada 21 November 2020, Waketum PB.PABSI Mayjen TNI Mar (Purn.) Djoko Pramono menjelaskan telah bersurat kepada NOC (Komite Olimpiade Indonesia) untuk meminta kejelasan pada IOC . Pasalnya kabar Citra meraih medali Perak telah dipublikasikan pada situs resmi Federasi Angkat Besi Internasional (IWF), iwf.net dan situs resmi IOC, olympic.org. “PB.PABSI memang dengar desas desus tapi kita tidak bisa ke IOC, yang punya kewenangan NOC”, jelas Djoko.

Alhasil kerja keras PB.PABSI membina atlet membuat Citra mendapatkan penghargaan dari negara. Pada Kamis 10 Desember 2020, Asdep Kemitraan dan Penghargaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Suyadi jelaskan Surat Keputusan akan ditandatangani Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali pada awal minggu depan.

“Sesuai arahan Menpora, kami sudah siapkan bonusnya, tapi kami tidak bisa menunggu medalinya tiba. Surat Keputusannya sudah disiapkan oleh teman-teman di kantor dan Senin atau Selasa akan ditandatangani Menteri. Semoga pekan depan Citra sudah bisa mendapatkan haknya”, terang Suyadi berharap hak Citra dapat menerima apresiasi sebelum tutup buku tanggal 15 Desember mendatang.

Citra sendiri akan segera mendapatkan apresiasi dari negara sejumlah Rp 400 juta. Di sisi lain, Ketua KOI, Raja Sapta Oktohari jelaskan IOC akan mengirimkan medali perak yang merupakan hak Citra ke Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *