Satu Lagi Pecatur Indonesia Bergelar Grand Master

Indonesia akhirnya menambah daftar pemain caturnya yang bergelar Grand Master (GM) setelah Novendra Priasmoro memenangkan babak ketujuh Liberec Open 2020 di Republik Ceko.

Novendra menjadi orang indonesia kedelapan yang menyandang gelar ini. Sebelumnya, pada 2004 Susanto Megaranto menjadi yang ketujuh. Ini berarti Novendra mengakhiri puasa GM selama 16 tahun Indonesia.

Sebelum dua pecatur tersebut, nama-nama GM asal Indonesia adalah Herman Suradiradja, Ardiansyah, Utut Adianto, Edhi Handoko, Cerdas Barus, dan Ruben Gunawan.

Catatan menunjukkan, Novendra 4 kali nyaris menjadi GM. Berturut-turut, Novendra dua kali gagal di Praha Open. Lantas, ia gagal kembali satu kali di dwitarung Jakarta Open. Selanjutnya, pada Kejuaraan Dunia Junior 2018, Novendra kembali tersungkur.

“Padahal waktu itu saya cuma butuh dua poin,” katanya. “Saat itu, rating saya sudah 2498,” ujarnya seperti dikutip kompas.com.

Pada Babak 7 Liberec Open, Novendra mencatatkan kemenangan ketujuh dengan mengalahkan IM Klaudia Kulon. Pecatur berating 2335 itu berasal dari Polandia. Pada laga itu, Novendra menang pada langkah 25 pembukaan Serangan Trompowsky.

Raihan itu menempatkan Novendra sebagai pemuncak klasemen sementara dengan angka sempurna 7 poin. Kemenangan itu memastikan tambahan 11 poin.

Lantaran itulah, syarat poin 2500 untuk mencapai status GM terpenuhi. Novendra yang kini berusia 21 tahun itu memiliki poin 2493.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *