Jelang Masa Bakti Berakhir, Ketum KONI Pusat Sampaikan Terima Kasih kepada Masyarakat Olahraga Prestasi
Tidak terasa kepengurusan KONI Pusat masa bakti 2019-2023 di bawah kepemimpinan Letjen TNI Purn Marciano Norman segera berakhir. Situasi pahit dan manis mewarnai perjalanan selama 4 tahun masa bakti tersebut. Pada 4 Juli 2023, akan digelar Musyawarah Olahraga Nasional (Musonas) XIV KONI 2023 di Hotel Pullman Jakarta Central Park dengan agenda utama Ketum KONI Pusat periode 2023-2027.
Marciano sendiri ditetapkan Tim Penjaring dan Penyaring (TPP) Bakal Calon Ketum KONI Pusat sebagai calon tunggal. Seluruh KONI Provinsi yang berjumlah 38 memberikan dukungan agar Marciano melanjutkan ke periode berikutnya, dan 69 dari 72 induk cabang olahraga juga meminta hal yang sama. Seluruh dukungan yang diterima Marciano telah diverifikasi dan validasi.
Atas hal tersebut, Marciano sampaikan terima kasih. “Pertama saya ingin mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya atas dukungan yang diberikan kepada saya untuk melanjutkan kembali estafet kepemimpinan KONI Pusat. Saya tegaskan kembali, bahwa dalam 4 tahun kepemimpinan saya di KONI Pusat Periode 2019-2023, banyak visi misi saya yang belum bisa tercapai, sehingga saya merasa masih memiliki hutang yang harus dibayar tuntas terhadap KONI Pusat. Saya selalu bermimpi, mengharapkan KONI Pusat bisa menuju Kemandiriannya. Saya berharap ke depannya, tangan kita bisa di atas, sehingga mampu memberikan uluran tangan untuk bisa maju dan berprestasi bersama,” jelas Marciano.
Marciano Norman menilai olahraga memiliki potensi yang luar biasa apabila dapat dikelola dengan baik. Tentunya untuk bisa mewujudkan hal tersebut, beliau mengajak seluruh pemangku kepentingan yang ada untuk saling bekerja keras bersama-sama mengembangkan industri olahraga agar dapat memberikan dampak yang baik terhadap roda perekonomian Masyarakat Indonesia.
“Orang di luar negeri kehidupannya bisa sangat baik karena olahraga, kenapa kita di Indonesia ini tidak menerapkan hal yang serupa. Kalau saya dapat kepercayaan kembali, saya ingin cabang olahraga yang menjadi anggota KONI memiliki kemampuan dan kemandirian untuk melakukan pendanaan terhadap setiap aktivitas yang mereka jalankan. Saya ingin mengajak semua pemangku kepentingan yang ada, bersama-sama ayo kita bangun budaya profesionalisme dalam tata kelola olahraga kita,” tambahnya.
Guna mendukung program pembinaan atlet, Sport Industry dan Sport Tourism, KONI Pusat di bawah kepemimpinannya sudah merencanakan Pekan Olahraga Indonesia, selain Pekan Olahraga Nasional (PON), ada terobosan seperti Pekan Olahraga Bela Diri, Pekan Olahraga Pantai, Pekan Olahraga Indoor, dan Pekan Olahraga Remaja.
Salah satu yang penting juga adalah melakukan Re-Branding KONI Pusat. “Tantangan bagi saya adalah bagaimana mengubah citra KONI di mata masyarakat Indonesia. Dimana saya harus bisa mengubah persepsi publik. Jika membicarakan KONI, kita berbicara prestasi. Bukan permasalahan akuntabilitas organisasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.” ujar Marciano.
Kini KONI Pusat merupakan organisasi olahraga yang akuntabel, profesional dan transparan yang dibuktikan dengan sertifikat ISO: 9001 yang didapatkan. Artinya sudah memenuhi standar internasional sebagai landasan mewujudkan visi “KONI menuju Kemandirian”.
Di sisi lain, KONI Pusat juga telah melakukan langkah strategis untuk meraih visi tersebut dengan menggandeng lebih dari 1.000 UMKM lokal dalam Koperasi Indonesia Jaya Indonesia (KIOJI, yang sudah ada di GOR Pajajaran Bandung sebagai hasil kolaborasi KONI Pusat dan KONI Jawa Barat. Ke depan, Marciano berharap dapat meluaskan program tersebut bersama KONI Provinsi dan KONI Kabupaten/Kota.
Kemajuan Sport Industry dan Sport Tourism diharapkan mampu berkontribusi bagi pembinaan atlet agar berprestasi dunia. “Semoga ke depan kita bisa membuat Indonesia menjadi bangsa yang terhormat di dunia internasional, salah satunya karena prestasi atletnya. Di sini kami juga tegaskan bahwa KONI Pusat ada untuk melayani atlet-atlet itu, kami ada untuk mengantar atlet-atlet itu menjadi juara dunia,” tutup Ketum KONI Pusat.
Video
Buku Kilas Balik 2019-2023