Pertama Kali Berlaga pada PON XXI, Papua Tengah Bersatu dengan Freeport untuk Meraih Juara

Filosofi Bersatu Kita Juara sangat dibutuhkan untuk mengatar atlet meraih prestasi. Sejatinya atlet harus fokus untuk berlatih demi menampilkan performa maksimal guna meraih prestasi gemilang. Di samping itu, atlet butuh dukungan dalam berbagai hal agar mereka dapat fokus pada pertandingan.

Bersatunya berbagai pihak untuk mengantar atlet meraih juara, dapat dilihat pada kontingen Papua Tengah. Sebagai salah satu Daerah Otonom Baru (DOB) yang KONI Provinsinya dibentuk setahun sebelum Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, Papua Tengah didukung oleh PT.Freeport Indonesia (PTFI).

Pada PON XXI, PTFI memberikan dukungan transportasi dan akomodasi yang dibutuhkan kontingen. Hal tersebut disampaikan pada konferensi pers di Media Center PON XXI Aceh yang berada di Hotel Hermes, tanggal 10 September 2024.

Wakil Ketua KONI Papua Tengah Caessar Avianto Tunya hadir sebagai salah satu narasumber bersama VP Corporate Communications PT. Freeport Indonesia Katri Krisnati, Atlet peraih medali perak kategori seni Muaythai Aerobic Putri Hulda Elisabeth Sroyer, dan Atlet peraih medali perunggu kategori Seni Muaythai Aerobic Putra Alinus Waker. 

“Keputusan KONI Pusat bahwa DOB harus turut serta dalam PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024 tentu merupakan sebuah kehormatan, kami terus mempersiapkan diri dalam waktu yang cukup singkat, namun kita terus bekerja keras dan bersinergi dengan Freeport Indonesia untuk keberhasilan Papua Tengah dalam Olahraga,” Kata Caessar menjelaskan. 

“Pembinaan yang kami lakukan tentu berjenjang dan berkelanjutan, kita di KONI Papua Tengah berusaha untuk semaksimal mungkin dalam PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024 ini, dan kami berharap ke depan kepengurusan KONI Papua selanjutnya dapat bersinergi dengan seluruh cabang olahraga,” sambungnya.

Saat provinsi DOB dibentuk, Presiden RI menghendaki agar keempat provinsi, baik Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Pegunungan dan Papua Tengah, untuk seluruhnya turut ikut pada PON XXI. Alhasil KONI Pusat mengambil langkah cepat membentuk KONI DOB dengan pimpinannya adalah gubernur.

Diketahui bahwa seluruh DOB diberikan 30 kuota untuk ikut serta dalam PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024, Papua Tengah sendiri diisi oleh cabang olahraga Muaythai, Taekwondo, Tinju, Ju-Jitsu, Panjat Tebing, Silat, Catur dan Rugby. 

Memanfaatkan hal tersebut, atlet Papua Tengah meraih prestasi. Per hari ini, klasemen mencatat Papua Tengah berada di peringkat ke-21 dengan 2 perak dan 2 perunggu.

Keberhasilan Papua Tengah tidak terlepas dari dukungan PT.Freeport Indonesia yang berkomitmen untuk memajukan Papua dalam segala aspek. 

“Dukungan Freeport memang belum keseluruhan, tapi kami berharap bisa menyemangati para atlet dari Papua Tengah untuk berprestasi di PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024 ini, kami ingin maju dan berkembang bersama dimana kita beroperasi itu menjadi salah satu komitmen Freeport Indonesia,” kata Katri Krisnati.

Pelatih salah satu cabor menerangkan perjuangan atlet mempersiapkan diri demi meraih prestasi. “Kami terus berusaha, dengan melakukan training camp mandiri secara rutin pagi dan sore, memang tidak mahal tapi yang penting kami bisa berlatih dan menghasilkan prestasi terbaik, pada saat kami dapat wild card kami benar-benar sangat bersyukur,” kata pelatih Muaythai Papua Tengah. 

“Kendala tentu ada namun kami terus berlatih, yang sangat dibutuhkan yaitu jam tanding, karena kalau di Papua Tengah Camp itu cukup mahal, namun saya sendiri bangga dengan raihan medali yang kita dapat hari ini, karena yang tampil pun atlet baru, ” sambungnya. 

Dukungan yang diberikan oleh PT. Freeport Indonesia juga dirasakan oleh para atlet, salah satunya Hulda Elisabeth Sroyer Atlet peraih medali perak kategori seni Muaythai Aerobic Putri. 

“Saya sangat senang dan bangga karena kami hanya berlatih mandiri tidak ada training camp seperti atlet lainnya, namun semangat kami tidak pernah patah untuk sampai di titik ini, terima kasih atas dukungan yang telah diberikan,” Ungkapnya. 

Nantinya Papua Tengah akan mengikuti Babak Kualifikasi guna keikutsertaannya pada PON XXI NTB-NTT Tahun 2028, diharapkan PT. Freeport dapat terus bersinergi bersama pemerintah mendukung kemajuan olahraga Papua Tengah.

Beberapa dukungan PTFI terhadap olahraga antara lain;

• PT Freeport Indonesia (PTFI) memberikan sponsorship kepada Tim Indonesia yang berlaga dalam kejuaraan olahraga dunia Olimpiade Paris 2024. Dukungan PTFI merupakan investasi dalam pengembangan olahraga di Indonesia, serta menciptakan kesempatan bagi atlet untuk mencapai potensi tertinggi mereka dalam ajang bergengsi dunia.

• PTFI mendirikan Papua Football Academy (PFA) sebagai wadah bagi putra Papua menimba ilmu sepak bola dan pendidikan formal.

• Menjadi salah satu sponsor resmi Timnas Sepak Bola Indonesia.

• Bersama PSSI, PTFI mengadakan Grassroot Tournament di Jayapura, Papua dan Gresik, Jawa Timur untuk pengembangan sepakbola usia dini di Indonesia.

• PTFI mendirikan Papua Athletics Center (PAC) yang merupakan pusat pelatihan atletik di Mimika, Papua Tengah, dikelola bersama oleh PB PASI.

• PAC bertujuan untuk mengembangkan bakat atlet muda dari Papua.

• Pada infrastruktur olahraga, PTFI membangun Mimika Sport Complex MSC), di Kab. Mimika, Papua Tengah yang menjadi salah satu venue pertandingan PON XX 2021 di Papua.

• Cabang olahraga di MSC saat PON 2021 di Papua yaitu bola basket 5×5, basket 3×3, dan atletik.

• MSC dilengkapi dengan stadion indoor, outdoor, asrama atlet, hingga fasilitas penunjang lainnya.

• MSC menjadi wadah bagi atlet-atlet muda Papua untuk berlatih dan mengasah kemampuannya, termasuk para siswa dari Papua Football Academy dan juga atlet Papua Athletic Center.

• Pada PON XX di Papua, selain MSC, kota Kuala Kencana yang dibangun PTFI juga menjadi venue atletik untuk lintasan maraton dan jalan cepat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *