PB.PABSI Lepas Atlet Nasional Angkat Besi Bertanding pada Kejuaraan Dunia Norwegia dan Asian Youth Games Bahrain
JAKARTA, 26 September 2025 – Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Indonesia (PB.PABSI) hari ini tanggal 26 September 2025 secara resmi melepas dua tim nasional yang akan berlaga di panggung internasional, di dua negara berbeda.
Bertempat di Markas Komando Lintas Laut Militer (Mako Lanmar), Jakarta, para atlet junior dan senior dilepas dalam sebuah upacara khidmat untuk mengharumkan nama bangsa pada ajang IWF World Championship 2025 di Norwegia dan 3rd Asian Youth Games 2025 di Bahrain.
Acara pelepasan ini dihadiri oleh jajaran pengurus PB.PABSI di bawah kepemimpinan Ketua Umum Rosan Perkasa Roeslani, serta perwakilan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Dalam kesempatan ini, Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman, diwakili oleh Waketum I KONI Pusat Mayjen TNI Purn Dr. Suwarno, untuk memberikan dukungan penuh kepada para patriot olahraga.
Tim senior akan berkompetisi lebih dulu di IWF World Championship yang akan digelar di Norwegia pada 2-11 Oktober 2025.
Sementara itu, tim junior akan unjuk gigi di 3rd Asian Youth Games di Bahrain yang berlangsung pada 22-31 Oktober 2025.
Dalam laporannya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB.PABSI, Mayjen TNI Mar Purn Djoko Pramono, yang mewakili Ketua Umum PB.PABSI, menyatakan bahwa total 17 lifter diberangkatkan. Rinciannya, 10 atlet akan berlaga di IWF World Championship, terdiri dari 5 putra dan 5 putri. Sementara itu, 7 atlet akan berjuang di Asian Youth Games, terdiri dari 3 putra dan 4 putri.

“Kami mengirimkan dua tim, senior dan junior, dengan tantangan yang tidak mudah. Banyak nomor pertandingan baru yang akan diikuti oleh atlet-atlet muda kita, sehingga peta kekuatan lawan belum sepenuhnya terbaca,” ujar Djoko Pramono.
“Namun, kami menaruh keyakinan besar pada mereka. Kami telah menyaksikan langsung dedikasi mereka dalam pemusatan latihan yang kini durasinya lebih intens berkat perhatian penuh dari pemerintah.”
Sekjen PB.PABSI juga membakar semangat para atlet dengan pesan yang kuat. “Berikan kejutan untuk lawan-lawan kalian,” tegasnya.
“Tunjukkan bahwa atlet Indonesia memiliki disiplin, sportivitas, dan mental juara. Bagi para lifter muda, jangan mau kalah dengan senior seperti Eko Yuli Irawan yang di usianya yang matang masih menunjukkan semangat membara untuk berprestasi,” tegasnya.
Meskipun tidak memberikan prediksi spesifik, Djoko Pramono berjanji bahwa tim akan berjuang sekuat tenaga untuk merebut medali bagi Indonesia.
Janji ini disambut dengan tepuk tangan riuh dan optimisme dari seluruh atlet dan ofisial yang hadir.

Dukungan juga datang dari Komisaris Jenderal Polisi Purn. Drs. H. Adang Daradjatun, Ketua Umum PB.PABSI periode 2015-2020. Beliau mengingatkan para atlet untuk melihat kembali sejarah.
“Dulu, dengan fasilitas yang belum seperti sekarang, angkat besi sudah bisa menjadi juara. Kini, dengan perhatian dan dukungan penuh dari pemerintah, semangat kalian harus berlipat ganda untuk mengibarkan Merah Putih,” ujarnya.

Sementara itu, Waketum I KONI Pusat, Mayjen TNI Purn Dr. Suwarno, menyampaikan apresiasi tinggi kepada PB.PABSI yang konsisten menjadi lumbung medali bagi Indonesia di berbagai ajang multievent.
“Cabang olahraga angkat besi dikenal dengan latihannya yang tanpa jeda. Ini membentuk mental juara yang sesungguhnya,” kata Suwarno.
“Pesan saya untuk para atlet, jangan pernah gugup. Anggap panggung kejuaraan dunia seperti tempat latihan kalian setiap hari. Jangan merasa terbebani, karena jika kalian ragu, ingatlah seluruh keringat dan perjuangan yang sudah kalian lewati untuk sampai ke titik ini.

Tim senior dijadwalkan akan berangkat menuju Norwegia pada Sabtu malam, 28 September 2025, dan akan memulai pertandingan perdananya pada 3 Oktober 2025. Seluruh kontingen memohon doa restu dari masyarakat Indonesia agar dapat memberikan prestasi terbaik.
Pelepasan tim nasional ini menandai sebuah awal dari perjuangan besar di panggung dunia. PB.PABSI meyakini bahwa di pundak para atlet ini bukan hanya beban barbel, tetapi juga harapan dan kebanggaan sebuah bangsa.
Oleh karena itu, PB.PABSI mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menyatukan doa dan dukungan penuh bagi para patriot olahraga ini. Semoga kerja keras dan pengorbanan mereka di Norwegia dan Bahrain berbuah prestasi gemilang dan kembali mengibarkan bendera Merah Putih di podium tertinggi.