Ketum PB JI Dorong Peningkatan Ju-Jitsu, Optimistis Raih Prestasi Global Pasca PON Kudus 2025

Nor Rahmat Sholichin Media dan Humas KONI Kabupaten Kudus KUDUS

Kudus, 24 Oktober 2025. Di tengah ketatnya persaingan hari kedua PON Bela Diri Kudus 2025, Ketua Umum Pengurus Besar Ju-Jitsu Indonesia (PB.JI) Dr. Dedy Triharjanto menggelar konferensi pers yang fokus pada evaluasi pelaksanaan Ju-Jitsu dan rencana strategis ke depan, terutama selepas PON dan persiapan menuju ajang internasional.

Konferensi pers yang diadakan di Media Center PON Bela Diri Kudus ini menjadi sorotan karena Ju-Jitsu menjadi salah satu cabang olahraga bela diri yang baru pertama kali dipertandingkan dalam multievent skala nasional ini. Dedy Triharjanto menyatakan apresiasi tinggi atas suksesnya penyelenggaraan PON Bela Diri Kudus 2025 sebagai kolaborasi antara KONI Pusat, PT Djarum, dan cabor bela diri.

Ia secara khusus memuji fasilitas dan venue pertandingan Ju-Jitsu yang dinilai memenuhi standar internasional, menciptakan lingkungan kompetisi yang kondusif bagi para atlet. “Pelaksanaan di Kudus ini adalah tonggak sejarah bagi Ju-Jitsu Indonesia. Kami melihat semangat juang luar biasa dari seluruh kontingen. Ini menunjukkan bahwa potensi Ju-Jitsu di daerah sangat besar,” ujar Dedy.

Ia juga menyoroti persaingan medali yang merata, menandakan pembinaan atlet telah berjalan baik di berbagai provinsi. Menanggapi pertanyaan tentang langkah selanjutnya, Dedy Triharjanto menegaskan bahwa hasil dari PON ini akan menjadi pertimbangan untuk pembentukan tim nasional (Pelatnas) sebagai pembinaan paska PON Bela Diri 2025 ini. “Kami tidak akan berpuas diri.Para peraih medali, terutama emas dan perak, akan segera kami panggil untuk mengikuti seleksi dan pemusatan latihan nasional,” tegasnya.

PB.JI menegaskan persiapan atlet terbaik untuk tampil di SEA Games 2025 di Thailand dan Kejuaraan Asia Tenggara Ju-Jitsu di Manila, Filipina. Menurut Dedy, PON Bela Diri ini adalah seleksi alami yang efektif untuk menjaring atlet-atlet berkaliber internasional.

“Kami optimistis dengan bakat-bakat baru yang muncul dari ajang ini. Dengan pelatihan terstruktur dan dukungan penuh, kami yakin atlet Ju-Jitsu Indonesia mampu membawa pulang medali dan mengharumkan nama bangsa di kancah global,” tutup Dedy Triharjanto, seraya mengajak seluruh stakeholder untuk terus mendukung perkembangan olahraga bela diri di tanah air. Pertandingan Ju-Jitsu di PON Bela Diri Kudus 2025 sendiri dijadwalkan selesai pada esok hari, Sabtu 25 Oktober 2025.

author avatar
Media dan Humas KONI Pusat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *