Ketua Umum KONI Pusat Apresiasi Konsolidasi KONI Kalteng
Pada Kamis, 9 Juli 2020 Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat menggelar rapat virtual dengan KONI Provinsi Kalimantan Tengah. Video conference dilakukan untuk tetap menjaga silaturahmi dengan pemangku kebijakan olahraga.
Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman memimpin rapat tersebut. Menurut Sang Ketua Umum, Pandemi Covid-19 telah banyak berdampak pada kegiatan olahraga, sehingga harus banyak penyesuaian dalam mensiasati kondisi. Komunikasi yang baik diperlukan untuk mencari solusi terbaik untuk pembinaan olahraga prestasi.
Dengan kondisi pandemi yang belum usai, berbagai kegiatan olahraga ditunda ke tahun mendatang. Dampaknya, di tahun depan, sudah ada 13 agenda olahraga yang tersebar dalam rentang waktu April hingga Desember.
Salah satu yang ditunda adalah ajang bergengsi tingkat nasional yakni Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang akan digelar di Papua. Marciano mengingatkan bahwa Kalimantan Tengah pada PON terakhir di Jawa Barat menempati peringkat ke-26.
Oleh karenanya, dengan ditundanya PON adalah hikmah yang semestinya dimanfaatkan provinsi tersebut untuk lebih baik mempersiapkan pembinaan atlet.
Ketua Umum KONI Pusat sampaikan pesan untuk KONI Provinsi Kalimantan Tengah melakukan persiapan terbaik. “Kuncinya adalah kebersamaan.”, pungkasnya. “Jangan pernah berpikir sektoral dalam olahraga.”, lanjutnya.
“Mari kita bersatu untuk tingkatkan prestasi olahraga. Jauhkan pikiran-pikiran yang memecah kita. Selaku Ketua Umum KONI Pusat, saya percaya olahraga ini pemersatu bangsa.”, ajak Marciano.
Ketua Umum KONI Kalimantan Tengah, H.Edy Raya Samsuri melaporkan perkembangan. Pihaknya telah melakukan konsolidasi internal dan telah menggelar silaturahmi KONI Kalimantan Tengah. Bahkan, KONI Kalimantan Tengah juga telah aktif bergerak melayani atlet di Kalimantan Tengah.
Marciano menyampaikan apresiasi atas kinerja cepat tersebut. Dalam waktu dekat, KONI Pusat mengusahakan untuk melantik kepengurusan KONI Provinsi Kalimantan Tengah di bawah kepemimpinan Edy yang juga Bupati Barito Selatan.
Ketua Umum KONI Pusat berpesan, pelantikan nantinya memenuhi syarat protokol kesehatan dari gugus tugas setempat. “Kita juga menjadi model dalam upaya mematuhi segala ketentuan yang dikeluarkan Gugus Tugas.”, tegas Marciano.
Tak lupa, dalam pertemuan tersebut, Sang Ketua Umum KONI Pusat berpesan agar atlet menjadi panutan generasi muda. Peran atlet harus mendominasi media masa. Bukan justru kegaduhan pengurus. “Mari kita budayakan atlet yang menjadi ikon,” ujarnya.
Kemudian sebagai bentuk apresiasi Ketua Umum KONI Pusat, Marciano memenuhi harapan pengurus KONI Kalimantan Tengah untuk bisa melakukan acara pelantikan secara langsung.
Marciano berupaya akan siap hadir untuk melantik kepengurusan KONI Kalimantan Tengah secara langsung. Ketua Umum KONI Pusat sedang meminta Bidang Organisasi untuk mengatur jadwal pelantikan itu di awal bulan Agustus.
Namun Marciano meminta agar pelantikan itu tetap dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan sesuai dengan pedoman Gugus Tugas Nasional dan Gugus Tugas Daerah Percepatan Penanganan Covid-19.
Pasalnya, Marciano ingin olahraga menjadi contoh dalam penerapan protokol kesehatan di masa pandemic virus corona (Covid-19) yang tengah melanda dunia dan Indonesia.