Harry Maguire Dinyatakan Tidak Bersalah

Kapten Manchester United Harry Maguire dinyatakan tidak bersalah setelah sempat ditahan oleh pihak kepolisian di Mykonos, Yunani. Dilansir dari Skysports, Maguire terlibat perkelahian dengan dua orang Inggris lainnya pada Kamis malam (20/8). Polisi mengatakan telah terjadi pertengkaran dan ketiganya sudah menyampaikan kronologi dan permasalahan dengan jaksa penuntut di Syros pada Sabtu (22/8).

Maguire telah hadir di pengadilan selama satu jam untuk memberikan kesaksian di depan jaksa penuntut, di mana ia menyangkal semua dakwaan. Persidangan pun ditunda hingga Selasa mendatang (25/8). Namun ketiga terdakwa tidak diwajibkan untuk menghadiri persidangan pada Selasa dan dibebaskan untuk pulang. Maguire segera meninggalkan gedung pengadilan dan enggan memberikan komentar terkait insiden tersebut.

Jaksa saat ini sedang mempertimbangkan tiga dakwaan, yaitu penyerangan fisik, penyerangan verbal dan yang paling serius adalah percobaan menyuap terhadap seorang pejabat. Meskipun masih tidak jelas dakwaan mana yang berkaitan dengan Maguire, namun untuk percobaan penyuapan itu tergolong serius karena akan mendapatkan hukuman penjara tiga tahun.

Meskipun begitu, Manchester United merilis pernyataan tidak lama setelah mengonfirmasi Maguire yang tidak bersalah. “Harry telah diakui tidak bersalah atas tuduhan itu. Tidak pantas bagi pemain atau klub untuk berkomentar lebih jauh saat proses hukum tengah berlangsung,” tulis pernyataan itu. Pengacara Maguire pun saat ditanya awak media apakah Maguire tidak bersalah mengatakan hal serupa.

Maguire sendiri berada di Mykonos bersama keluarga dan teman-temannya untuk berlibur setelah kekalahan di semifinal saat melawan Sevilla di Liga Eropa. Manchester United akan kembali memulai musim baru Premier League 2020-2021 melawan Crystal Palace pada 19 September mendatang.