Profil Organisatoris Ketum Pordasi yang Baru
Geraksport.com – Pada Jumat 31 Januari 2020, berlangsung Musyawarah Nasional (Munas) XIII Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi). Agenda utama memilih Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Pordasi sudah selesai.
Saat ini Hj.Triwatty Marciano merupakan Ketua Umum PP Pordasi 2020 – 2024. Visi yang dibawa Hj.Triwatty yakni menjadikan Pordasi induk cabang olahraga berkuda yang solid, mendiri dan berprestasi yang berkelanjutan. Selain itu, pemangku kepentingan olahraga dan berkuda diharapkan memiliki nilai tambah.
Dalam mewujudkan visi tersebut, Hj.Triwatty akan membangun organisasi Pordasi dengan kebersamaan menjadi kemandirian. Organisasi yang mandiri akan giat dalam memasyarakatkan olahraga berkuda, meningkatkan prestasi berkuda dan upayakan nilai tambah kepada pihak terlibat olahraga berkuda.
Hj.Triwatty Marciano merupakan istri Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI)Pusat, Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman Sasono. Lulusan akuntansi Benedictine College Kansas Amerika Serikat ini adalah Founder Yayasan Adria Pratama Mulya (APM).
APM merupakan sekolah berkuda equestrian, stable dan SMA boarding School, tentunya dengan kurikulum berkuda. Fakta menarik adalah Hj.Triwatty bukan hanya erat kaitannya dengan Equestrian. Saat muda, ia merupakan mantan joki pacuan kuda.
Jejak organisasi Hj.Triwatty terbilang baik dan banyak. Berikut jejak organisasi Ketua Umum PP Pordasi yang baru;
1. Ketua Persatuan Istri Purnawirawan (Perip) DKI Jakarta
2. Anggota Organisasi Aksi Solidaritas Kabinet Kerja (OASE) 2014-2015
3. Penasihat Dharma Wanita Persatuan Badan Intelijen Negara 2011-2015
4. Ketua Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara, Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) 2011-2014.
5. Ibu Asuh Cendekia Waskita – Badan Intelijen Negara 2011-2014
6. Ketua Persatuan Istri Tentara (Persit) Kartika Candra Kirana Pengurus Daerah Kodam Jaya 2010-2011
7. Ketua Dharma Pertiwi Daerah K DKI Jakarta 2010-2011
8. Ketua Ikatan Kesejahteraan Keluarga TNI BS2 Paspampres 2008-2010.
Dengan pengalaman yang mumpuni, diharapkan Hj. Triwatty dapat memajukan olahraga Indonesia melalui cabang olahraga berkuda.
