Airlangga Hartarto Dipuji karena Dedikasinya untuk Olahraga Wushu Indonesia
Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB.WI), Dr. (H.C.) Ir.Airlangga Hartarto, mendapat apresiasi dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dr. H. Zainuddin Amali, dan juga Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman. Apresiasi tersebut diutarakan pasca Menpora membuka secara resmi Musyawarah Nasional (Munas) VII Wushu Indonesia Tahun 2022 dengan pemukulan gendang.
Wushu Indonesia beruntung memiliki sosok yang memiliki komitmen tinggi kepada olahraga prestasi seperti Airlangga Hartarto. Meski mengemban amanah sebagai Menteri Koordinator Perekonomian dan juga Ketum Partai Golkar, Airlangga tetap menjadi Ketum PB.WI yang baik.
Berbagai program kompetisi telah dilakukan oleh PB.WI di bawah kepemimpinan Airlangga. “Hal ini dibuktikan bahwa di tengah masa yang sangat sulit, pada kepemimpinan beliau masa bakti 2017-2021, kegiatan Wushu tidak pernah berhenti. Di masa pandemi Covid -19 pun, wushu virtual tetap bisa berjalan dan prestasi atlet-atletnya juga sangat membanggakan kita semua,” kata Marciano di Ballroom JS Luwansa Hotel tanggal 28 Januari 2022.
Pada tahun 2020, di tahun pertama Covid-19 menerjang Tanah Air, banyak pihak belum mampu melakukan penyesuaian namun Wushu Indonesia mampu menggelar kompetisi nasional.
“Pada tahun pertama covid-19, tahun 2020, PB.Wushu Indonesia berhasil menyelenggarakan “Virtual Wushu Championship”. Dan pada tahun 2021, PB.Wushu Indonesia berhasil menyelenggarakan “Indonesia Wushu All Games 2021”, selain juga turut sukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 di Papua,” jelas Ketum KONI Pusat pasca pembukaan Munas VII Wushu Indonesia.
Wushu sendiri merupakan salah satu cabang olahraga (Cabor) yang masuk ke dalam prioritas Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Kemenpora menentukan cabor prioritas karena adanya potensi besar yang dimiliki pembinaan olahraga di Indonesia.
“Tentunya bukan tanpa pertimbangan memasukkan wushu di dalam DBON. Beliau (Menpora) sudah menghitung benar bahwa apabila wushu satu hari dipertandingkan di Olimpiade, peringkat Indonesia akan melonjak secara signifikan karena prestasi atlet-atlet wushunya,” kata Ketum KONI Pusat menerangkan.
Zainudin Amali yang baru saja membuka resmi Munas VII Wushu Indonesia mengapresiasi Airlangga. “Pemerintah memberikan apresiasi yang besar pada Ketua Umum dan jajaran pengurus PB. Wushu Indonesia yang sejak kepengurusan dipimpin oleh Pak Airlangga Hartarto sampai dengan hari ini melaksanakan Munas, prestasi demi prestasi ditunjukkan oleh Wushu Indonesia,” sebut Zainudin.
“Bahkan pembinaan yang muncul dari sasana-sasana sangat luar biasa. Sehingga atlet datang silih berganti tetap prestasi dipertahankan oleh Wushu Indonesia,” sambung Menpora pasca pembukaan Munas yang disertai peluncuran buku ‘Airlangga Hartaro Pemimpin Humanis’.