Atlet Indonesia Cetak Personal Best Pada Asian Race Walking Championships 2025
Hendro Yap, atlet berprestasi Indonesia berhasil mencatat rekornas baru dengan catatan waktu 2:39:37 di Asian 20km Race Walking Championships 2025 di Nomi, Ishikawa, Jepang pada hari minggu lalu (16/3/2025). Selain mencatat rekor nasional baru, Hendro Yap yang turun di nomer 35km Race Walk juga sukses mendapatkan tiga waktu personal terbaik (personal best/PB).
Rekor tersebut mengalahkan rekor sebelumnya pada Asian Games Hangzhou 2022 lalu yaitu 2:53:39. Saat ini, Rekor terbaru Hendro Yap masih menunggu validasi resmi melalui tes doping dan prosedur ratifikasi.
Tiga atlet lain juga ikut bertanding dan berhasil mencatatkan Personal Best (PB) pada Asian 20km Race Walking Championships 2025. Bayu Prasetyo yang mencatat PB baru dengan waktu 1:30:06, yang sebelumnya berada di waktu 1:36:23.
Halida Ulfah juga berhasil mencatat waktu 1:50:23, yang sebelumnya 1:51:44. Angga Septiyan Prasetyo berhasil menunjukan hasil yang signifikan dari PB sebelumnya 1:37:47 sekarang menjadi 1:30:04. Namun, faktor cuaca juga berperan penting pada hasil akhir. Violet Intan pun turun di nomor 35km Race Walk dan tidak berhasil menyelesaikan lomba (DNF).
Perlombaan ini adalah bagian dari persiapan menuju SEA Games 2025 Thailand. Atlet-atlet terpilih menjalani Pemusatan Latihan Nasional di Pusat Pelatihan Atletik PB PASI di Pangalengan, Jawa Barat. Pelatihan dan pembinaan adalah bentuk dukungan dari MIND ID yang sudah berjalan dari 5 tahun terakhir.
“Selaku Ketum KONI Pusat, saya mengucapkan selamat kepada para atlet yang mampu meningkatkan kualitas performanya, terbukti dengan torehan waktu yang semakin cepat. Jangna cepat puas, terus berlatih. Semoga mampu membuat bangga bangsa dan negara dengan prestasinya dalam setiap keikutsertaan pada single/multievent internasional,” ucap Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman menyampaikan kebanggaannya.
“Terima kasih kepada PB.PASI yang dipimpin Bapak Jenderal TNI LBP dan jajarannya karena usaha kerasnya berhasil mengantar atlet meraih juara.” sambung beliau.