Berupaya Membangun Olahraga Mandiri, KONI Gandeng Mitra Kembangkan Sport Industry dan Sport Tourism
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat menjalin kerja sama dengan sebuah BUMD milik Pemprov DKI Jakarta dalam rangka mendorong Pembinaan olahraga prestasi, Sport Industry dan Sport Tourism. Kegiatan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang digelar tanggal 10 Desember 2020 dilakukan di Lantai 12 Kantor KONI Pusat di Senayan, Jakarta dan dihadiri secara virtual oleh anggota KONI.
Nota Kesepahaman yang ditandatangani hari ini adalah dengan Jakpro. Direktur Utama Dwi Wahyu Daryoto mengapresiasi ide kerja sama antara KONI Pusat dengan Jakpro. “Ide pertama kerja sama untuk optimalkan venue olahraga yang dimiliki Pemprov DKI yang dikelola Jakpro, venue-venue ini bertaraf internasional”, ujar Dwi.
Beberapa venue yang dimiliki Jakpro menurut Dwi sudah bertaraf internasional bahkan diantaranya terbaik di dunia, seperti Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP) yang merupakan terbaik di belahan bumi selatan dan Velodrome yang masuk 5 besar dunia. Ada juga stadion internasional Bersih Manusiawi Wibawa (BMW) Sunter yang akan menjadi ikon baru Kota Jakarta.
Dwi jelaskan bahwa kualitas atlet juga harus berbanding lurus dengan kualitas venue yang dimiliki. Keberadaan venue harus mendukung atlet berprestasi. “Alangkah sayang jika (venue) tidak dioptimalkan, bagaimana ciptakan atlet Indonesia bertaraf internasional karena fasilitasnya sudah standar internasional”, ujar Dwi.
Selain berharap kerja sama KONI Pusat dan Jakpro dapat meningkatkan pembinaan olahraga prestasi 71 cabor di bawah naungan KONI Pusat, kerja sama keduanya juga diharapkan dapat mendongkrak Sport Industry dan Sport Tourism yang akan menghidupi olahraga dan juga menambah pemasukan, termasuk untuk pemeliharaan venue. Dwi menerangkan bahwa biaya pemeliharaan venue berstandar internasional tidak murah.
Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman menyambut baik kerja sama yang dilakukan hari ini. Marciano berterima kasih kepada Dirut Jakpro karena menyediakan venue olahraga di bawah Jakpro. “KONI bisa memberikan pada cabor yang membutuhkannya”, terangnya.
Menurutnya fasilitas yang dimiliki Jakpro harus dimanfaatkan secara maksimal oleh atlet Indonesia. Ketua Umum KONI Pusat juga berharap KONI Provinsi dapat membangun kerja sama dengan BUMD di daerah untuk peningkatan prestasi olahraga. “Olahraga ke depan harus mandiri dan dikelola secara profesional, olahraga harus jadi industri sehingga ke depan tidak menjadi beban”, kata Ketua Umum KONI Pusat menyampaikan harapannya.
Mengumumkan Kerja Sama Dengan Labosport
Di waktu yang sama, KONI Pusat juga mengumumkan kerja sama dengan Labosport, konsultan independen terbesar di dunia dalam bidang sarana dan prasarana olahraga. Hadir secara virtual Managing Director Asia Pacific Labosport, Olivier Ducroqco. Ia memberikan apresiasi atas ambisi Indonesia dalam bidang olahraga. “Indonesia miliki rencana ambisius untuk mengembangkan olahraga, performa atlet dan industri olahraga”, katanya.
Pengembangan atlet dan industri olahraga berkaitan juga dengan kualitas venue. Oleh karenanya, Labosport yang sudah bekerja sama dengan KONI Pusat akan membantu terbitnya sertifikasi internasional dari masing-masing federasi. Peran Labosport adalah melakukan supervisi dan memandu pembangunan dengan perencanaan terbaik mulai konstruksi hingga desain. Labosport juga merupakan laboratorium yang membantu melakukan audit dan pemeriksaan venue yang akan atau sudah dibangun. Hasil kerjanya akan menjadi dasar sertifikasi yang akan diterbitkan federasi internasional.
Ketua Umum KONI Pusat bersyukur karena telah bermitra dengan konsultan yang telah membantu proses sertifikasi 85% venue standar internasional di dunia. “Mulai sekarang kita sudah mulai membangun venue bertaraf internasional”, katanya berharap agar Indonesia memiliki venue standar internasional untuk memenangkan bidding Olimpiade 2032.
Peluncuran Apparel Patriot
Selain penandatanganan Nota Kesepahaman dengan Jakpro dan pengumuman bermitra dengan Labosport, KONI Pusat juga meluncurkan Apparel olahraga lokal bernama Patriot yang dibidani oleh KONI Pusat dengan menggandeng Mochtar Sarman, pakar di bidang Merchandise dan Sport Apparels yang telah berpengalaman mengembangkan merchandise dan apparel di level dunia.
“Produk olahraga seperti kaus, topi, training dan lainnya sudah menjadi bagian penting dari kegiatan kita sehari-hari”, ujar Mochtar menjelaskan produk olahraga sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Ia pun terangkan produk Patriot mengutamakan fungsi, kualitas yang baik dan desain yang keren. Produk anak bangsa tersebut akan dipasarkan melalui konistore.id.
Ketua Umum KONI Pusat juga menyambut baik peluncuran produk olahraga karya anak bangsa hari ini. “Saat ini kita harus berpikir untuk menggunakan produk karya anak negeri”, katanya mendukung pengembangan distribusi Patriot. Marciano ingin produk lokal dapat menerima manfaat besar dari pengembangan olahraga Tanah Air.