Dorong UMKM, PON XXI Expo Digelar di Blang Padang Banda Aceh
Sukses Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 haruslah secara penyelenggaraan, prestasi, administrasi dan juga perekonomian. Bicara yang terakhir, maka diharapkan ada nilai tambah kepada masyarakat, khususnya sekitar venue pertandingan. Sejatinya perhelatan olahraga harus memberikan nilai tambah kepada kesejahteraan masyarakat sekitar.
Di sisi lain, masyarakat sekitar juga wajib memberikan dukungan atas terselenggaranya PON XXI, khususnya dalam hal menyediakan kebutuhan para pendatang. Semangat Bersatu Kita Juara terwujud dari penampilan atlet yang mendukung para pegiat usaha daerah dam juga dukungan pegiat usaha, khususnya UMKM menyukseskan kebutuhan pendatang.
“Dalam kegiatan olahraga, harus ada sisi yang memberikan nilai tambah kepada masyarakat sekitar, dan bahkan bagi pendapatan daerah. Olahraga mempersatukan kita, atlet mendapatkan kompetisi, dan masyarakat pun dipersatukan untuk mendukung perhelatan tersebut. Sederhananya, seluruh elemen bersatu untuk saling mendukung perhelatan olahraga dengan caranya masing-masing, ini bagian dari semangat Bersatu Kita Juara,” jelas Ketua Panwasrah PON XXI wilayah Aceh Mayjen TNI Purn Andrie T.U.S.
Pada kegiatan PON XXI Expo di lapangan Blang Padang, Kota Banda Aceh, Pj.Gubernur Aceh, Dr. H Safrizal, ZA diwakili oleh Plh. Sekretaris Daerah Aceh, Azwardi secara resmi membuka program tersebut.
Dalam sambutan tertulis Pj Gubernur yang dibacakan Azwardi, disebutkan bahwa PON XXI tidak hanya menjadi ajang olahraga bergengsi, tetapi juga momentum penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Dalam acara yang dihadiri para pemangku kepentingan dan pelaku UMKM Aceh, Azwardi mengungkapkan bahwa pemerintah berkomitmen untuk memanfaatkan momentum PON XXI sebagai sarana untuk memperkenalkan kekayaan budaya Aceh melalui produk-produk UMKM kepada masyarakat luas, baik secara nasional maupun internasional.
“PON XXI ini adalah kesempatan emas untuk tidak hanya meningkatkan citra Aceh di mata nasional, tetapi juga memperkuat ekonomi lokal melalui UMKM. Kami berharap kegiatan ini mampu meningkatkan penjualan dan daya saing produk-produk lokal, serta membuka peluang pasar yang lebih luas bagi pelaku UMKM Aceh,” ujar Azwardi.
Azwardi menegaskan, UMKM memegang peran vital dalam perekonomian Aceh. Berdasarkan data yang disampaikan, UMKM menyumbang 99% dari total usaha di Indonesia dan menyerap sebagian besar tenaga kerja. Oleh karena itu, PON EXPO XXI yang berlangsung selama sembilan hari ini diharapkan menjadi ajang bagi pelaku UMKM untuk saling bertukar informasi, meningkatkan kapasitas, dan memperluas jaringan pemasaran.
“Kegiatan UMKM Expo ini sangat penting untuk meningkatkan keterampilan, promosi, dan pemasaran produk-produk UMKM kita. Melalui PON EXPO, pelaku UMKM dapat berinteraksi langsung dengan calon pembeli, memperkenalkan produk mereka, dan belajar strategi pemasaran yang efektif,” jelasnya.
Lebih lanjut, Pemerintah Aceh berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan sektor UMKM dengan berbagai kebijakan dan program strategis. Ini termasuk peningkatan akses pembiayaan, pelatihan keterampilan, promosi produk, serta penciptaan iklim usaha yang kondusif.