DRM PON XXI wilayah Aceh Resmi Dibuka 

Bertempat di Hotel Amel Kota Banda Aceh, Delegation Registration Meeting (DRM) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI wilayah Aceh Tahun 2024 resmi dibuka pada Minggu malam tanggal 11 Agustus 2024. DRM merupakan finalisasi pendaftaran kontingen (atlet & ofisial) yang bertanding. 

DRM diselenggarakan sejak tanggal 11 Agustus hingga 15 Agustus 2024. 

Ketua Panwasrah PON XXI Aceh-Sumut 2024 Mayjen TNI Purn Dr.Suwarno menekankan pentingnya DRM. “Kalau tidak datang ke sini, artinya tidak ikut PON XXI,” tegasnya.  

“Melihat atlet, orang per orang ikut kontingen provinsi mana, kenapa harus dilakukan? Karena kita temukan banyak hal,” kata Suwarno. 

Merujuk pengalaman, Ketua Panwasrah PON XXI Aceh-Sumut 2024 sampaikan beberapa kasus. Pertama seorang atlet terdaftar di lebih dari 1 provinsi sehingga perlu diputuskan ia membela kontingen yang mana. 

Selain itu, ada juga kasus provinsi mengirimkan atlet, lebih dari jumlah yang lolos kualifikasi, dan KONI Provinsi harus memutuskan atlet mana yang berlaga memanfaatkan slot yang didapatkan. 

Tak ketinggalan, Suwarno sampaikan terima kasih kepada PB.PON XXI wilayah Aceh, Panitia Pelaksana DRM, Kontingen, Induk Cabang Olahraga dan seluruh pihak yang mendukung. 

Mewakili Pj.Gubernur Aceh Bustami Hamzah, Pj.Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Azwardi menyambut hangat para kontingen yang hadir sebelum resmi membuka DRM PON XXI wilayah Aceh. 

“Sebagai Ketua Harian PB.PON XXI wilayah Aceh, kami merasa terhormat membuka kegiatan ini,” katanya. 

Alasannya, PON XXI merupakan kegiatan yang strategis bagi Indonesia. “PON XXI bukan hanya uji tanding fisik namun juga merayakan persatuan dan persahabatan antar provinsi (di Indonesia),” sambungnya. 

“Kami berharap DRM ini berjalan lancar, efektif dan efisien,” ujarnya menyampaikan harapan. 

Adapun sebelumnya, DRM PON XXI wilayah Sumut telah tuntas dihelat. Total ada 6618 atlet terdiri dari 3941 putra dan 2677 putri, dengan 3320 ofisial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *