Fadhel Tirta Yudha, Atlet Termuda Tarung Derajat Sumut di PON Bela Diri 2025

Atlet tarung derajat asal Sumatera Utara, Fadhel Tirta Yudha, berhasil menyumbangkan medali perunggu untuk kontingen provinsinya pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri Tahun 2025 yang digelar di Djarum Arena 3A, Kaliputu, Kudus, Jawa Tengah, Kamis (15/10).

Fadhel yang baru berusia 14 tahun, merupakan atlet termuda cabang olahraga tarung derajat di ajang tersebut. Ia berasal dari Kabupaten Karo dan saat ini masih bersekolah di SMPN 1 Berastagi.

Fadhel Tirta Yudha yang turun di nomor seni gerak tunggal putra mendapat nilai 2.450. Di nomor ini medali emas diraih Kesatria Firman Salim (Jawa Tengah) dengan nilai 2511 dan perak diraih Ricky Alvian Noor (Kalimantan Timur) dengan nilai 2470.

Prestasi ini menjadi catatan penting bagi Sumatera Utara, Fadhel merupakan aset berharga Sumut dalam persiapan menuju PON NTT-NTB 2028.

Fadhel mengungkapkan bahwa kecintaannya terhadap tarung derajat berawal dari sang ayah yang juga merupakan pelatih.

“Awalnya ikut karena bapak saya pelatih tarung derajat. Saya sudah diajari sejak kelas 2 SD dan terus berlatih hingga sekarang. Tahun 2022 saya pernah ikut Porprov Sumut dan meraih medali perak,” ujarnya.

Bagi Fadhel, tarung derajat bukan hanya soal bela diri, tetapi juga pembentukan mental dan karakter. Ia pun menargetkan untuk meraih medali emas pada PON 2028 mendatang di Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.

“Tarung derajat itu bukan hanya mengajarkan beladiri,tetapi Tarung Derajat Juga Mengajarkan metal yang dibentuk untuk setiap atletnya,”ungkapnya.

“Saya Berharap saya dapat bertanding di PON NTB-NTT dan bisa dapat emas,” tutupnya dengan optimis.

author avatar
Media dan Humas KONI Pusat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *