HIGHLIGHT HARI INI
Timnas Sepak Bola Indonesia Kembali Kalah
Setelah kalah dari Afganistan 2-3 pada laga uji coba, Timnas Sepak Bola Indonesia kembali kalah melawan Oman. Laga yang digelar di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada Sabtu tanggal 29 Mei 2021 malam berakhir dengan skor 1-3.
Meski begitu, pelatih Shin Tae Yong mengaku ada perkembangan positif dari performa Evan Dimas dan tim. “Seperti yang saya katakan sebelumnya, ini adalah sebuah proses. Kalau dilihat dari lawan (Oman), mereka tentu lebih baik, tapi cara bermain kami, ada perkembangan di sana,” jelas pelatih asal Korea Selatan ditulis di situs resmi PSSI.
Sang Pelatih juga menegaskan bahwa tak targetkan kemenangan pada laga uji coba. “Kita bukan mencari hasil. Masih ada waktu untuk melakukan perbaikan, menuju sisa tiga laga utama kami nanti,” tambahnya targetkan hasil baik kala melawan Thailand pada 3 Juni Vietnam pada 7 Juni dan UEA pada 11 Juni.
Pencetak gol tunggal untuk Indonesia, Evan Dimas akui bahwa kekalahan tersebut menjadi evaluasi untuk tim. Ia juga meminta teman-temannya fokus ke depan. “Saya ingin teman-teman cepat melupakan hasil dari dua laga uji coba. Kita harus cepat berbenah, kalau ingin meraih kemenangan di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Saya masih tetap optimistis tim ini bisa melakukannya,” kata pencetak gol pada menit ke-51.
Salah satu yang perlu diperhatikan adalah pertahanan karena dua laga uji coba, Indonesia kebobolan 3 gol. Di tambah kebobolan kala babak akan berakhir. Timnas kebobolan pada menit ke-40, ke-77 dan ke-88.
**
Hasil Kongres Biasa PSSI Tahun 2021
Kongres Biasa PSSI digelar di Raffles Hotel pada Sabtu 29 Mei 2021. Kegiatan tahunan yang dihadiri 87 voters menghasilkan 3 keputusan penting.
Pertama, Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 akan berlangsung dengan format berseri 6 kota karena PSSI telah mendapatkan lampu hijau dari Polri. Izin keramaian akan ditanda tangani Kapolri Listyo Sigit sepulang dari Papua. “Jadi, tinggal menunggu satu dua hari ini, pihak Polri bisa menyampaikan ke Kemenpora, seperti kemarin Pak Kapolri menyampaikan ke Pak Menpora saat Piala Menpora bergulir,” terang Ketua Umum PSSI M.Iriawan.
Nantinya kompetisi dengan format berseri di 6 kota tersebut akan dimulai pada 10 Juli mendatang. Liga 2 dibagi 4 wilayah dan mulai pasca Liga 1 bergulir satu minggu. Liga 3 mulai dari tingkat provinsi pada Juli – Oktober, tingkat regional pada November dan nasional untuk tim yang dapat berlaga di Liga 2 akan digelar Desember.
Kedua, para voters menerima laporan kegiatan dan keuangan satu tahun terakhir di tambah rancangan program PSSI satu tahun ke depan.
Kompetisi sepak bola putri yang tidak jadi digelar akan digantikan Piala Pertiwi. “Piala Pertiwi tingkat Asprov kami mulai di bulan Agustus 2021,” terang Sekjen Yunus Nusi.
Ketiga, perubahan nama, domisili, penambahan dan penghapusan anggota PSSI. Contoh yang berubah nama adalah Cilegon United menjadi RANS Cilegon FC, dan Martapura menjadi Dewa United.
**
Belum Sepakat dengan Atta, Klub ini Justru Dekati Tokoh Agama
Presiden Klub Sriwijaya FC, Hendri Zainuddin terangkan belum sepakat dengan Atta Halilintar terkait nilai saham. Penawaran klub dan permintaan Atta belum cocok.
“Atta sudah mengerucut ya, tapi mengerucutnya itu agak berat karena dia meminta dominan. Kami mau kasih dia sekitar 30 persen saja,” kata Hendri.
Kemudian, Sriwijaya FC mendekati Ustaz Yusuf Mansur namun belum diketahui untuk tujuan apa. ” Kami juga ngobrol dengan ustaz Yusuf Mansur,” jelas Hendri. Meski begitu belum ada respons jelas dari Ustaz yang juga pemilik perusahaan manajer investasi PT.Paytren Aset Manajemen.
Pada Liga 2 musim 2021/2022, Sriwijaya ingin bekerja sama agar tata kelola klub semakin baik. Klub tersebut targetkan tiket promosi ke Liga 1 2022/2023.
**
Timnas Selancar Indonesia Tuangkan Pasir Bali di El Salvador
Setiba di El Salvador, kontingen Selancar Ombak Indonesia hadiri pembukaan kualifikasi Olimpiade Tokyo dan World Surfing Pro 2021. Sekitar 52 negara yang hadir memperebutkan 5 tiket Olimpiade untuk putra dan 7 untuk putri. Pada pembukaan, setiap perwakilan membawa pasir dari negaranya masing-masing untuk dimasukkan ke suatu wadah.
Perwakilan Indonesia diwakili 2 Atlet yakni Dhea Natasya dan Hairil Anwar. Kedua wakil Indonesia tersebut memiliki peran yang berbeda pada pembukaan.
“Ini opening ceremony dan hanya dihadiri 2 perwakilan. Kita kirimkan 2 atlet, Hairil Anwar membawa bendera & Dhea Natasya membawa pasir dari Kuta Bali, dan pasir dari seluruh negara dimasukkan ke dalam satu tempat,” jelas manajer tim Egy Adhitya Hilman tentang tradisi opening ceremony Selancar Ombak pada 29 Mei.
Saat itu, Dhea berjalan membawa pasir dengan diikuti Hairil yang membawa bendera Merah Putih. Keduanya berjalan ke depan, tempat yang disediakan untuk memasukkan pasir dan kembali.
**
Uswatun Hasanah Lawan Petinju Kazakistan Hari Ini
Petinju putri asal NTB, Uswatun Hasanah berhasil raih tiket final Kejuaraan Tinju Asia yang digelar di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Pada laga semifinal, perempuan yang dipanggil Atun berhasil kalahkan wakil Tajikistan, Shoira Zulkaynarova dengan nilai 3-2.
Hari ini tanggal 30 Mei 2021, Atun akan berhadapan dengan Rimma Volossenko di kelas Women’s Light (57-60 kg). Nanti, Atun akan menggunakan warna merah sedangkan petinju Kazakhstan menggunakan warna biru.
Pertandingan dapat disaksikan melalui Zoom dengan IDE 210 119 2866 dengan password TINJU21.
**
Thomas Tuchel Bawa Chelsea Raih Trofi Liga Champions Eropa
Dipecat klub kaya raya Prancis yakni PSG, kini Thomas Tuchel yang bersama Chelsea telah membuktikan kemampuannya. Ia berhasil membawa Chelsea menang Liga Champions musim 2020/2021 pasca mengalahkan Manchester City 1 gol tanpa balas di Stadion Do Dragao, Porto, Portugal.
Gol tunggal di cetak oleh Kai Havertz pada menit 42. Hingga akhir babak, tim asuhan Pep Guardiola gagal membuat gol pengimbang dan harus akui keunggulan Chelsea.
Tuchel pun berharap adanya perpanjangan kontrak dari Sang Pemilik, Roman Abramovich. “Saya menginginkan gelar berikutnya dan saya merasa sangat bahagia,” katanya dilansir Metro.
Adanya gelar Liga Champions yang diraih menjadi daya tawar berarti untuk perpanjangan kontraknya. “Saya tidak yakin apakah saya bisa mengatakan ini, saya bahkan tidak 100 persen yakin tetapi mungkin saya sudah memiliki kontrak baru dengan kemenangan itu, manajer saya mengatakan sesuatu tetapi saya tidak tahu, jadi mari kita tunggu ini,” jelasnya.
**
Belum Pulih Total, Marquez Terlibat Insiden
Marc Marquez belum sembuh total dari cedera tangannya sehingga belum menemukan performa terbaiknya. Di saat masih berusaha beradaptasi, ia justru harus terkena musibah.
Pembalap Spanyol tersebut terlibat insiden dengan Vinales saat kualifikasi MotoGP Italia. Lengannya terdampak dan kondisinya kurang fit.
“Lengan saya sedikit kehilangan kekuatan pada sore hari. Saya berusaha keras untuk berubah arah. Pundak juga sakit. Kemarin saya meraskan sakit di lengan, hari ini juga saya merasa leher sakit,” jelasnya dilansir dari Speedweek.
“Semua otot di sekitar bahu bekerja lebih dari normal dan di saat bersamaan tidak fit seperti biasanya. Itu yang membuat segalanya jadi lebih buruk,” lanjutnya.
Dari tiga balapan, Marquez baru raih 16 poin yakni dengan finis ke-7 MotoGP Portugal, ke-9 MotoGP Spanyol dan gagal pada MotoGP Prancis. Meski begitu, ia sadari harus terus balapan.
“Saya tak tahu apa yang akan terjadi, tetapi yang saya tahu saya harus menyelesaikan balapan. Saya harus menuntaskan beberapa kilometer. Secara mental ini proses yang melelahkan, tetapi kami harus melakukannya,” jelas pembalap Repsol Honda.
**