Jelajah Kota Kudus, Peserta PON Bela Diri 2025 Nikmati City Tour dan Keindahan Sport Tourism Kudus
Kudus. Sabtu 18 Oktober 2025. Program City Tour dalam rangkaian Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 di Kudus menjadi salah satu momen yang paling berkesan bagi para peserta dari seluruh Indonesia. Melalui video promosi berjudul “Jelajah Kota Kudus lewat City Tour PON Bela Diri 2025!”, program ini memperlihatkan keindahan dan kekayaan budaya Kudus sebagai tuan rumah ajang olahraga nasional bergengsi tersebut.
PON Bela Diri 2025 sendiri merupakan perhelatan olahraga nasional pertama yang secara khusus mengangkat cabang olahraga bela diri. Kudus dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggaraan perdananya, yang berlangsung pada 11–26 Oktober 2025, diikuti oleh sekitar 2.656 atlet dari 38 KONI Provinsi.
Sebanyak 10 cabang olahraga bela diri murni dipertandingkan, meliputi Karate, Tarung Derajat, Ju-Jitsu, Pencak Silat, Taekwondo, Gulat, Judo, Sambo, Wushu, dan Shorinji Kempo.
Acara ini terselenggara atas kolaborasi antara KONI Pusat dan Djarum Foundation, yang berperan besar dalam mendukung peningkatan kualitas event olahraga sekaligus promosi pariwisata daerah.
Program City Tour menjadi bagian dari upaya memperkenalkan sisi lain Kota Kudus kepada para peserta, mulai dari atlet, ofisial, hingga awak media. Dalam tur ini, peserta diajak mengunjungi berbagai destinasi unggulan seperti Menara Kudus yang sarat sejarah, Lembah Muria yang menyuguhkan keindahan alam, serta menikmati kuliner khas Kudus seperti soto dan sate kerbau yang legendaris.
Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman memberikan apresiasi terhadap inisiatif ini.“Saya mendengar bahwa para peserta PON Bela Diri 2025 di Kudus senang sekali dapat kesempatan City Tour di Kudus, melihat beberapa destinasi unggulan Kudus,” kata Marciano.
“Terima kasih Djarum Foundation atas perhatiannya,” sambungnya.
“Ini menjadi wujud Sport Tourism, di mana kompetisi olahraga juga menjadi ajang promosi pariwisata, di samping tingginya pendapatan masyarakat setempat seperti penjual makanan, oleh-oleh, hotel dan sebagainya,” lanjutnya.
“Ke depan, sisi Sport Tourism harus lebih ditingkatkan lagi kualitas dan sinergitasnya dengan kompetisi olahraga.”harapannya
Melalui program ini, penyelenggaraan PON Bela Diri 2025 di Kudus tak hanya menjadi ajang prestasi, tetapi juga wujud nyata sinergi antara olahraga dan pariwisata. Selain memacu semangat atlet, kegiatan ini sekaligus menghidupkan sektor ekonomi lokal serta memperkenalkan Kudus sebagai destinasi sport tourism unggulan di Indonesia” tutupnya
Sandi Putra Makmus salah satu atllet kontingen Papua mengatakan saya sangat luar biasa terutama tempat-tempat yang ada di kudus ini, sangat berbeda dan memberikan saya pengalaman yang bisa menghibur pandangan saya.
Bukan hanya Sandi, ada juga Santy Gerald Luntungan Official Kontingen asal Sulawesi Utara. “Selama mengikuti city tour ini, kami sangat terkesan dengan keberadaan Kabupaten Kudus dimana da beberapa tempat yang kami kunjungi, tempat – tempat bersejaran yang menambah pengetahuan kami tentang Kabupaten kudus,”ungkapnya.
