Ju-Jitsu Buka Pertandingan Hari Pertama PON Bela Diri Kudus 2025, Ketum PB.JI Harapkan Peningkatan Prestasi

Pertandingan cabang olahraja Ju-Jitsu secara resmi dibuka dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri Kudus 2025, pada Jumat 24 Oktober 2015, di GOR Kaliputu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Mempertandingkan 15 nomor pertandingan, yang terbagi dalam tiga kategori yakni Show System, Fight System, dan Newaza. Dan diikuti sebanyak 153 atlet yang berasal dari 34 Provinsi di seluruh Indonesia.
Ketua Umum (Ketum) Pengurus Besar Ju-Jitsu Indonesia (PB.JI) Dedy Triharjanto menyatakan bahwa pertandingan hari pertama berjalan dengan lancar, serta memberikan apresiasi kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat selaku penyelenggara PON Beladiri Kudus 2025.

“Secara umum atas nama Ketum PB.JI saya merasa sangat puas dan mengucapkan terima kasih kepada KONI Pusat dan Djarum Foundation berkat inisiasi kedua lembaga inilah kompetisi ini dapat berjalan dengan sangat baik,” ungkap Dedy Triharjanto.
“Pertandingan pada hari ini juga berjalan dan mengalir dengan sangat baik, sehingga besok saya berharap pertandingan akan berjalan sama seperti hari ini bahkan lebih baik,” sambungnya.
Pada hari kedua, cabang olahraga Ju-Jitsu akan menggelar pertandingan dalam nomor Dewasa dengan tambahan enam medali emas. Dengan demikian total medali emas yang diperebutkan sepanjang dua hari penyelenggaraan adalah sebanyak 15 medali.
“Besok itu nomor Dewasa Putra dan Putri, jadi pertandingan tidak boleh mukul, menendang, melainkan hanya melempar dan mengunci saja,”
Berikut hasil pertandingan cabang olahrgaa Ju-Jitsu pada PON Beladiri Kudus 2025 :
- Show System Putra
Emas: Jawa Barat (Muhammad Hamzah Sopian, Zallu Alraja Dilaga)
Perak: Jawa Tengah (Muhammad Manaf Bahctiar, Haidar Afif Musyaffa)
Perunggu: Sumatera Utara (Farrel Magali Ersyam, Muh Fariz Asyraf) dan Banten (Muh Rizki Amin Syahta, Risab) - Show System Putri
Emas: Jawa Timur (Lunamaya Angelica, Nadia Fuadi)
Perak: Jawa Barat (Syaidah Maharani, Desi Yola Nur Ratnasari)
Perunggu: Jawa Tengah (Ratri Nur Prasinta, Afresi Zalwa Hayattul Zannah) dan Sumatera Selatan (Mia Islamia, Eka Mustika Sari) - Fighting -56kg Putra
Emas: Fransiskus Karubun (Jawa Barat)
Perak: Irawan Guntur Aria Putra (Jawa Tengah)
Perunggu: Tegar Adisusanto (Banten) dan Aria Faturezi (Jawa Timur) - Figthing -62kg Putra
Emas: Khalid Hamzah (DKI Jakarta)
Perak: Syamsul Alwi (Jawa Tengah)
Perunggu: Andi Andjas Nugraha (Kalimatan Selatan) dan Aril Ramdani (Jawa Barat) - Fighting -69kg Putra
Emas: Wahyu Budi Utomo (Jawa Tengah)
Perak: Akhyar (Banten)
Perunggu: Aldi Rahmansyah (DKI Jakarta) dan Bima Gangga Laksmana (DIY Yogyakarta) - Fighting -77kg Putra
Emas: Muh Irfan Fauzi (Kalimantan Timur)
Perak: Artz Brilian Perfecto (Jawa Timur)
Perunggu: Ronaldo Sagala (Sumatera Utara) dan Muh Masrokhan (Jawa Tengah) - Fighting -57kg Putri
Emas: Stefany Kinky Henandita (Jawa Timur)
Perak: Mifttaqul Zannah (Jawa Tengah)
Perunggu: Indah Triwulan (Kalimantan Timur) dan Herda Deliana (DKI Jakarta) - Fighting -63kg Putri
Emas: Ghaida Silmi Adilah (Jawa Timur)
Perak: Nur Esa Sofiana (Jawa Tengah)
Perunggu: Ivo Junia Rahmatin (Banten) dan Inggi Dinda Sukma (Sumatera Selatan)


