Kesia Sihotang Juara 17th SEA U18 and U20 Athletics Championship 2025 dan Pecahkan Rekor Nasional
Atlet muda potensial asal Sumatera Utara, Kesia Sihotang mengukir prestasi membanggakan dengan menjadi juara kejuaraan 17th SEA U18 and U20 Athletics Championship 2025 yang berlangsung di Stadion Madya Atletik Sumum, Selasa, 18 November 2025. Selain juara, Kesia juga memecahkan Rekor Nasional (Rekornas).
Kesia, yang merupakan atlet PASI Sumut binaan SPOBDA/SPOBNAS DISPORA Sumut, sukses memecahkan Rekornas nomor lari 2.000 meter steeplechase putri, Rekornas sebelumnya 7.24.40 dipecahkan Kesia menjadi 7.24.24.
Catatan tersebut menempatkannya di posisi teratas, mengungguli dua pesaing terdekatnya: Deo Thu My dari Vietnam yang meraih perak, serta Megan Puah dari Singapura yang meraih perunggu.
Ketua Umum (Ketum) KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman menyampaikan apresiasi setinggi – tingginya khususnya kepada atlet, pelatih, ofisial, dan seluruh jajaran Pengurus Provinsi PASI, KONI dan juga Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
“Selaku Ketum KONI Pusat, saya mengucapkan selamat kepada Kesia Sihotang, luar biasa menjadi juara dan memecahkan rekornas,” katanya.
“Banyaknya kompetisi berkualitas terbukti mampu mendorong lahirnya atlet-atlet berprestasi Indonesia, saya berharap kualitas atletik Indonesia terus meningkat, indikatornya adalah pemecahan rekor dari waktu ke waktu,” sambungnya.
“Ke depan, kualitas atlet yang semakin baik, dapat membuat atletik sebagai salah satu lumbung medali dalam keikutsertaan Indonesia pada single/multievent internasional,” lanjutnya.
Kesia, yang saat ini merupakan siswi kelas XI SMAN 15 Medan, menunjukkan grafik peningkatan performa yang konsisten sepanjang tahun 2025. Berikut catatan prestasinya:
- Kejurnas 2025 – Waktu 7:44.72 (Emas)
- POPNAS 2025 – Waktu 7:31.36 (Emas)
- SEA Athletics Championships 2025 di Sena, Sumut – Waktu 7:24.28, Rekor Nasional Baru (Emas)
Prestasi ini menjadi lompatan besar bagi Kesia yang baru pertama kali dipercaya memperkuat Tim Indonesia di ajang internasional. Pencapaian ini menjadi kebanggaan bagi Sumatera Utara sekaligus bukti bahwa pembinaan terstruktur melalui SPOBDA/SPOBNAS DISPORA Sumut mampu menghasilkan atlet berkualitas nasional dan internasional.
