Ketum KONI Pusat Harapkan PON XXI di Dua Provinsi Pecah Rekor
Oleh: Ghina Hafiya Sulaeman / Mahasiswi Magang Ilmu Politik UI
Pekan Olahraga Nasional (PON) bukan sekadar arena perjuangan atlet daerah. Tapi juga diharap terjadi pemecahan rekor nasional di beberapa cabang olahraga.
Harapan itu dilontarkan Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) KONI di Hotel Pullman, Grogol, Jakarta, Rabu (03/07/2024).
“Ini PON bersejarah karena pertama kali diselenggarakan di dua provinsi. Kami berharap lebih baik dari PON sebelumnya dan lahir pemecahan rekor nasional. Insya Allah juga ada pemecahan rekor internasional dari atlet-atlet yang disiapkan kedepan untuk mewakili Indonesia pada multi-event Internasional,” kata Marciano Norman.
Rakernas kali ini dihadiri oleh berbagai perwakilan dari seluruh cabang olahraga di Indonesia, termasuk pejabat tinggi pemerintah, pelatih, atlet, dan pengurus KONI dari berbagai daerah.
Bertema “Dengan Semangat Kita Juara, Sukseskan PON XXI/2024 Aceh-Sumut”, Rakernas kali ini diharapkan dapat memperkuat sinergi dan kolaborasi antara semua pihak dalam upaya memajukan prestasi olahraga nasional.
“Sesuai tema Rakernas, kami ingin meyakinkan dengan pimpinan cabang olahraga, KONI provinsi yang mengirimkan atlet-atletnya ke Aceh dan Sumatera Utara, dan juga dengan PB PON Aceh-Sumut 2024, bahwa pada 8–20 September 2024 PON XXI dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” ujar Marciano.
Marciano juga menekankan pentingnya peran media dalam mendukung persiapan PON XXI Aceh-Sumut 2024.
“Saya berharap dukungan media untuk persiapan PON karena sukses tidaknya pelaksanaan PON juga tergantung informasi yang disampaikan media kepada masyarakat,” pungkas Marciano.
Tapi, Marciano optimistis PON XXI Aceh-Sumut pada 8-20 September 2024 akan sukses pelaksanaan, prestasi dan administrasi.
Marciano berharap Rakernas KONI 2024 menjadi momentum penting dalam memperkuat kerja sama dan komitmen bersama untuk memajukan olahraga nasional, serta mempersiapkan atlet-atlet Indonesia untuk bersaing di kancah nasional maupun di kancah internasional.