KONI Tak Henti Gelar Pertemuan Virtual
Pendemi covid-19 tak cukup kuat untuk mengurangi semangat pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat menjaga komunikasi dengan anggotanya. Kemarin, KONI Pusat telah menggelar dialog virtual dengan pimpinan induk organisasi cabang olahraga (cabor) bela diri. Sebelumnya, pimpinan cabor akurasi dan terukur juga telah berdialog secara virtual dengan Ketua Umum KONI Pusat, Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman.
Kali ini pada 15 Juli 2020, Bidang Media dan Humas KONI Pusat mengundang para pengurus KONI seluruh provinsi di Indonesia. Pertemuan bidang Media dan Humas kali ini dihadiri oleh Marciano Norman dan Wakil IV Ketua Umum KONI Pusat yang membawahi bidang Media dan Publikasi, Chris John.
Pertemuan diawali dengan sambutan sekaligus laporan dari Chris John. Ia berharap publikasi KONI seluruh Indonesia lebih gencar dan menyesuaikan zaman. Mantan juara dunia Tinju tersebut menyampaikan adanya beberapa media yang dimiliki KONI Pusat. “KONI Pusat sudah berupaya mengikuti perkembangan zaman, dan saat ini memiliki beragam media komunikasi.”, terangnya.
KONI Pusat memiliki KONI TV, Gerakita.com dan aplikasi sportlink. Semua media tersebut dapat digunakan anggota KONI termasuk KONI Provinsi. Ketua Umum KONI Pusat menyambut baik pertemuan kali ini. Komunikasi menjadi hal penting di tengah pandemi Covid-19 yang belum usai.
Sang Ketua Umum pun berharap agar publikasi KONI di seluruh Indonesia gencar dan cepat. Ia mengingatkan pentingnya berita dipublikasikan dengan cepat. Setelah Ketua Umum KONI Pusat memberikan sambutan, giliran Ketua Bidang Media dan Humas KONI Pusat, Gungde Ariwangsa yang memimpin dialog. Turut serta ketiga wakilnya mendampingi, yakni Tirto Prima Putra, Ayu Dyah Pasha dan Surya Sahetapy.
Berbagai perwakilan provinsi menyampaikan apresiasi dengan adanya upaya menjaga komunikasi secara virtual. Bahkan sebagian diantaranya berharap adanya pertemuan rutin. Perwakilan KONI Banten, Yosa Sayata bahkan berharap kegiatan silaturahmi tersebut digelar setiap bulannya.
Masukan demi masukan juga muncul dalam kegiatan tersebut. Hampir semua provinsi yang hadir mengeluhkan batas waktu pendaftaran jurnalis peliput Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua. Hal tersebut akan diusahakan untuk difasilitasi oleh KONI Pusat. Dalam upaya tersebut, KONI Pusat akan berkomunikasi dengan PB.PON selaku yang memiliki kewenangan.
Selain itu, beberapa menyambut baik fasilitas yang ditawarkan KONI Pusat. KONI Maluku ingin adanya konten tentang atlet legendaris, KONI Lampung juga akan memanfaatkan media yang telah dijelaskan pengurus KONI Pusat.
Bahkan KONI Banten optimis dengan potensi yang ada. Yosa berharap kelak gerakita.com menjadi kantor berita olahraga besar dan KONI TV menjadi televisi atau kanal khusus olahraga yang ada di Indonesia.