Kurangi Risiko Penyakit Kardiovaskular Lewat Zumba

Penyakit kardiovaskular diketahui sebagai penyebab kematian nomor satu di dunia. Data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) bahkan menyebut kalau lebih dari 17 juta orang di seluruh dunia meninggal akibat penyakit kardiovaskular. Padahal sebenarnya, penyakit kardiovaskular bisa dicegah melalui penerapan gaya hidup yang sehat.

Selain dari menerapkan diet yang sehat, olahraga juga bisa membantu untuk mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Salah satu olahraga yang direkomendasikan untuk sebagian orang dewasa adalah olahraga aerobik, seperti zumba. Zumba dinilai bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung, paru-paru, dan sistem peredaran darah.

“Ada sebuah penelitian yang menunjukkan kalau mengikuti kelas zumba secara rutin bisa meningkatkan kemampuan jantung dan pernapasan untuk menjalankan fungsinya, agar tubuh kita lebih sehat dalam menjalankan aktivitas,” kata Dr. Rizky Teguh Riyanto, MD, PhD, bidang kedokteran kardiovaskular.

Selain itu, saat mengikuti kelas zumba secara teratur sekitar 40 menit dalam satu sesi juga bisa membakar kalori hingga 900 kalori. Sehingga selain bermanfaat untuk mengurangi faktor risiko penyakit jantung, juga membantu menurunkan berat badan. Untuk itu, Dr. Rizky menyarankan agar mulai mempraktikkan gaya hidup sehat dengan berolahraga agar bisa mendapatkan manfaatnya untuk tubuh.

Ia melanjutkan kalau tekanan darah dan denyut nadi pada mereka yang aktif berolahraga pun dapat menjadi lebih rendah sehingga jantung bisa efektif ketika memompa darah dan kapasitas paru-paru untuk menghirup oksigen lebih besar. ” Jadi lebih banyak oksigen dan nutrisi dapat disebarkan ke seluruh tubuh, sehingga energi sel tubuh kita menjadi lebih baik,” tutur Dr. Rizky.