Menpora dan Ketum KONI Pusat Tinjau Venue PON XXI/2024 Wilayah Sumut
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo dan Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman meninjau beberapa lokasi pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di wilayah Sumatera Utara pada sore hari Jumat tanggal 4 Agustus 2023.
Rombongan Menpora dan Ketum KONI Pusat diikuti juga oleh perwakilan Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), KONI Sumut, dan lain-lain.
Lokasi pertama yang ditinjau adalah sarana prasarana olahraga di Universitas Negeri Medan (Unimed). Selanjutnya rombongan ke kompleks Sport Center Pancing, yang diawali Stadion Mini, kemudian Gedung Boling, Gedung Futsal, dan Gedung Serba Guna. Tak ketinggalan, rombongan Menpora dan Ketum KONI Pusat menyempatkan menyapa atlet-atlet sepak bola, panjat tebing dan drum band yang tengah berlatih.
Usai tinjauan, Rapat Koordinasi Persiapan PON XXI/2024 wilayah Sumut digelar malam hari di Tengku Rizal Nurdin. Gubernur Sumut yang juga Ketua Panitia Besar (PB.) PON XXI/2024 wilayah Sumut, Letjen TNI Purn Edy Rahmayadi memaparkan presentasi persiapan provinsinya.
“Seumur-umur PON hingga yang ke-21, baru ini dilaksanakan di dua provinsi, kalau dua provinsi, diskusinya harus ketat,” kata Edy kepada Menpora dalam rapat.
“2024 itu ada pemilu, didanai APBD, ini suatu persoalan untuk 2024,” terangnya tentang tantangan yang dihadapinya sembari meminta dukungan pemerintah pusat.
34 cabang olahraga akan dipertandingkan dengan melibatkan 5817 atlet, 2910 ofisial, 4763 panitia pelaksana. Pertandingan digelar antara lain:
- Kota Binjai
- Kota Medan
- Kab. Langkat
- Kan. Deli Serdang
- Kab. Serdang Bedagai
- Kota Pematang Siantar
- Kab. Toba
- Kab. Simalungun
- Kab. Karo
Gubernur Sumut inginkan kejelasan terkait apa saja yang ditanggung APBN dan APBD.
Marciano mengapresiasi atas seluruh persiapan hasil kerja keras PB.PON XXI/2024 wilayah Sumut. “Saya rasa Sumut bergerak sudah sangat sesuai dengan apa yang disampaikan Pak Gubernur tadi. Untuk Desa Sena pembangunannya sudah berjalan (Sumatera Utara Sport Center),” ujar Marciano
“Kemudian Kementerian PUPR akan membangun stadionnya. Hal-hal lain, saya rasa dari pandangan KONI Pusat, tahapannya yang dilakukan wilayah Sumut sudah sesuai yang kita harapkan. Kita punya 1 tahun, kita harus berlari untuk siap pada waktunya,” sambungnya.
Menpora menilai perlu Rapat Terbatas (Ratas) dengan Presiden untuk mencarikan solusi atas kendala yang dihadapi. “Kita menyamakan visi misi untuk persiapan penyelenggaraan PON XXI/2024 Aceh-Sumut. Memang ada beberapa catatan yang harus kita carikan solusinya,” terang Dito.
“Hari ini mengecek lapangan dan mengecek apa saja yang masih kurang, yang menjadi domainnya pemerintah pusat dalam membantu penyelenggaraan PON XXI/2024 Aceh-Sumut,” jelasnya tentang tujuan rapat koordinasi yang telah usai.
Direktur Prasarana Strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya Essy Asiah optimistis bahwa pembangunan venue dapat dituntaskan dengan sisa waktu yang ada. “Mudah-mudahan dalam 12 bulan ini kita bisa menyelesaikan,” sebutnya.
Video