Olahraga Berkuda di Bali Diyakini Berkembang di Bawah Ketua Pordasi I Wayan Gede Suadnyana
Ketum PP Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Triwatty Marciano, meyakini olahraga berkuda di Bali akan berkembang di bawah kepemimpinan Ketua Pordasi Bali yang baru terpilih, I Wayan Gede Suadnyana.
“Apresiasi yang setinggi-tingginya dari saya, karena dengan semangat Bapak dan Ibu peserta Musyawarah Provinsi (Musprov), saya yakin olahraga berkuda akan terus berkembang di Provinsi Bali, meskipun selama ini belum ada kehadiran Pordasi di Bali,” kata Triwatty Marciano dalam sambutannya secara virtual pada Musprov.
I Wayan Gede Suadnyana terpilih sebagai Ketua Pengprov Pordasi Bali 2024-2028. Ia catatkan sejarah sebagai Ketua Pengprov Pordasi Bali yang pertama. Dalam sambutannya, Triwatty Marciano menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada panitia dan peserta Musprov yang telah berupaya keras membentuk organisasi ini di Bali, meski sebelumnya Pordasi belum memiliki kepengurusan di provinsi tersebut.
Ketum PP.Pordasi menekankan pentingnya peran Pengprov Pordasi dalam membina olahraga berkuda di Bali. Oleh karena itu, Musprov ini dianggap sangat strategis untuk masa depan olahraga berkuda di Bali. “Musprov kali ini sebagai sejarah dalam pembinaan olahraga berkuda di Bali, sebab sudah bertahun-tahun Pordasi belum memiliki kepengurusan di tingkat Provinsi Bali,” sebutnya.
Triwatty Marciano juga menekankan pentingnya menjaga soliditas dalam kepengurusan Pordasi Bali yang baru terbentuk. Ia berharap pengurus yang baru memiliki visi yang sama dalam membina olahraga berkuda untuk meraih prestasi yang membanggakan.
Musprov Pengprov Pordasi Bali diselenggarakan di aula Kantor Disdikpora Provinsi Bali. Musprov tersebut dihadiri oleh Penjabat Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya yang diwakili oleh Kabid Pembinaan SMA Disdikpora Provinsi Bali, Pasek Ngurah Wira Kusuma dan Ketua KONI Provinsi Bali I Gusti Ngurah Darmawan.
Dalam kesempatan yang sama, Penjabat Gubernur Bali yang diwakili oleh Kabid Pembinaan SMA Disdikpora Provinsi Bali, Pasek Ngurah Wira Kusuma, menyatakan bahwa pembentukan organisasi Pordasi ini merupakan tantangan untuk melakukan perbaikan dan peningkatan prestasi di bidang olahraga berkuda.
“Namun saya mempunyai keyakinan, siapapun yang akan duduk di kepengurusan Pordasi Bali, bila sudah mempunyai perencanaan, program yang baik, dengan mengacu pada evaluasi dari program sebelumnya, mestinya punya komitmen dan semangat untuk berprestasi tinggi,” katanya.
Ketua KONI Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Darmawan, juga berharap bahwa Pordasi Bali ke depan dapat memberikan kontribusi maksimal, tidak hanya dalam pengembangan olahraga berkuda, tetapi juga dalam mendukung sport tourism di Bali. “Bali merupakan daerah tujuan wisata dunia, khususnya sport tourism. Untuk itu, Pordasi Provinsi Bali nanti bisa ikut ambil bagian dalam PON XXII yang akan diselenggarakan di NTB dan NTT,” tambahnya.
Dengan terbentuknya kepengurusan Pordasi Bali, diharapkan olahraga berkuda di Pulau Dewata dapat berkembang dan menjadi bagian penting dalam prestasi olahraga nasional, sekaligus mendukung pariwisata di Bali.
Ketua terpilih Pordasi Provinsi Bali, I Wayan Gede Suadnyana, menyampaikan segera menyusun kepengurusan baru dilanjutkan program kerja. “Saya belum bisa memutuskan untuk fokusnya kemana dulu, yang penting menyusun kepengurusan. Nanti setelah menyusun kepengurusan baru saya akan menentukan arah dan program Pordasi Bali ke depan,” ujarnya.