Pimpin PP.Pordasi Berkuda Memanah Masa Bakti 2024-2028, Dicky Kamsari Siap Buat Terobosan

Dicky Kamsari telah resmi dikukuhkan dan dilantik sebagai Ketum Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Berkuda Memanah/Horseback Archery (HBA) masa bakti 2024-2028 oleh Ketum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman pada 25 November 2024 di Kantor KONI Pusat, Senayan.

Sebagai Ketum Pordasi Berkuda Memanah pertama dalam sejarah, Dicky siap langsung membuat terobosan dalam pembinaan atlet hingga keorganisasian. Terkait pembinaan atlet, Dicky menegaskan adanya Training Center (TC) yang meliputi tiga wilayah di Indonesia, barat, tengah dan timur.

“Kita akan ada 3 lapangan untuk Training Center, di barat ada di Andalan Stable, di Bogor, di Bali (untuk Indonesia tengah) ada di Tabanan, dan Sulawesi Tenggara untuk Timur, itu merupakan titik pusat untuk TC,” tegas Dicky.

Di Sulawesi Tenggara juga direncanakan sebagai tuan rumah Kejuaraan Nasional pada Januari 2024. Pembinaan reguler juga tetap berjalan seperti sediakala saat masih menjadi Komisi PP.Pordasi. “Pertandingan-pertandingan kejuaraan internasional yang lain kita sudah ikut,” terangnya.

Terobosan lainnya mengingat perkembangan Berkuda Memanah pesat di pesantren, maka disiapkan juga kompetisi sebagai wadah pembinaan, penjaringan dan penyaringan atlet potensial. “Kejuaraan Nasional, Liga Pesantren karena banyak santri yang mengikuti Berkuda Memanah,” jelas Sekjen PP.Pordasi Berkuda Memanah Ir.Luthfi Syaifullah.

Selain itu, PP.Pordasi Berkuda Memanah juga segera membuat terobosan dan bahkan menjadi pionir berkuda memanah di Asia Tenggara. “Kami akan membuat asosiasi sendiri yang nanti wilayah Asia Tenggara. Kita akan meminta dukungan negara-negara tetangga (membangun federasi nasional berkuda memanah), kita coba mendedikasikan buat usaha legalisasi untuk asosiasinya di Indonesia,” terang Dicky Kamsari.

Tak ketinggalan, Dicky yang juga Ketua Presidium Konfederasi Nasional Pordasi menegaskan bahwa organisasinya terbuka untuk siapa saja secara kekeluargaan. Ia sangat optimistis mampu mewujudkan konsolidasi pegiat olahraga berkuda di Tanah Air. “Saya akan berupaya menyatukan teman-teman kita untuk bersama,” ujar Dicky Kamsari saat baru terpilih sebagai Ketua Presidium Konfederasi Nasional Pordasi.

Sekilas tentang Dicky Kamsari

Musyawarah Nasional (Munas) XIV Pordasi Tahun 2024 memilih empat Ketua Umum Federasi Nasional Pordasi, yakni Pordasi Equestrian, Pordasi Pacu, Pordasi Polo, Pordasi Berkuda Memanah. Salah satunya adalah Dicky Kamsari yang terpilih secara aklamasi sebagai Ketum PP.Pordasi Berkuda Memanah dan juga Ketua Konfederasi Pordasi pada Munas XIV Pordasi yang diselenggarakan pada 13-15 November 2024 di Hotel Aston Kartika Grogol. Pria kelahiran 29 Februari 1965 ini terpilih secara aklamasi oleh 24 pengurus provinsi Pordasi yang hadir dari total 26 yang ada.

Latar belakang Dicky adalah seorang pengusaha di dunia konstruksi yang juga pemilik Andalan Stable di Pasir Angin, Bogor. Ia juga sempat mengemban amanah sebagai Wakil Ketua Pengurus Provinsi Pordasi Jakarta. Selain Pordasi Jakarta, Dicky juga sempat aktif di organisasi olahraga lain, yakni Persatuan Menembak Dan Berburu Seluruh Indonesia (Perbakin) dan Ikatan Motor Indonesia (IMI).

Program Kerja

Di samping melanjutkan program kerja yang sudah baik pada Komisi Berkuda Memanah PP.Pordasi masa bakti 2020-2024, Pordasi Berkuda Memanah memiliki program kerja tersendiri. Programnya pada Pordasi Berkuda Memanah 2024-2028 yakni memanfaatkan Stable miliknya, yakni Andalan Stable sebagai pusat pengembangan atlet. Andalan Stable didukung fasilitas berkualitas agar menjadi pusat pelatihan Berkuda Memanah yang terstruktur dan terprogram. Pelatihan Berkuda Memanah diawali tahap pelopor, jelajah dan sigap.

Visi Pordasi Berkuda Memanah yakni dibangun sebagai wadah utama yang maju dan berkelanjutan dengan berbasis pada nilai-nilai warisan budaya Nusantara serta mempersiapkan pegiat-pegiat Berkuda Memanah dalam menghadapi Fornas dan atlet-atlet berprestasi untuk meraih prestasi gemilang pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII tahun 2028 di NTB-NTT 2028.

Salah satu yang juga dibangun adalah membangun hubungan di dalam dan luar negeri. Di Tanah Air, Pordasi Berkuda Memanah menjadi anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat untuk tingkat nasional, dan di daerah menjadi bagian dari KONI Provinsi serta KONI Kabupaten/Kota. Selain itu, Pordasi Berkuda Memanah memperkuat jaringan klub dan komunitas Berkuda Memanah di Tanah Air.

Masih di dalam negeri, Pordasi Berkuda Memanah menetapkan standar pelatihan dan sertifikasi untuk atlet dan pelatih Berkuda Memanah. Strategi untuk membina atlet di tambah dengan program beasiswa serta jaminan karier bagi atlet berprestasi.

Di kancah internasional, sebagai federasi nasional yang dapat berafiliasi dengan federasi internasionalnya. Pordasi Berkuda Memanah akan menentukan internasional federasinya segera dan membentuk asosiasi di wilayah Asia Tenggara, dengan melibatkan negara tetangga seperti, Malaysia, Thailand dan Singapura.

Adapun inovasi juga diupayakan Dicky dalam olahraga berkuda memanah. Pertama teknologi pelatihan yang akan adopsi sistem analisis gerak digital untuk tingkatkan akurasi dan performa atlet. Tentunya hal tersebut didukung peralatan inovatif hasil kerja sama produsen teknologi. Kompetisi virtual juga direncanakan demi perluas jangkauan peserta. Kesejahteraan kuda juga diperhatikan dengan standar tertinggi perawatan dan kesejahteraan kuda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *