Rakernas PRSI Fokus Pembinaan Atlet-Atlet di Daerah
Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) telah resmi dibuka dengan pemukulan gong oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Dr. Sandiaga Uno, Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman, perwakilan Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Arlan, Ketum PRSI Anindya Novyan Bakrie dan Sekjen PRSI Ali Patiwiri.
Sebanyak 32 pengurus provinsi (Pengprov) PRSI hadir dalam pembukaan yang di Hotel Aryaduta, Jakarta tanggal 19 Februari 2023.
Sebagai Mother of Sports, Akuatik diharapkan mampu melahirkan atlet-atlet berprestasi dunia. Dengan banyaknya atlet akuatik Indonesia meraih emas Olimpiade maka Indonesia mampu masuk peringkat lima besar Olimpiade pada tahun 2044, satu tahun menjelang perayaan 100 tahun Kemerdekaan Indonesia.
Oleh karenanya, Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman berpesan agar pembinaan di seluruh daerah digencarkan lebih lagi.
“Saya berpesan agar atlet-atlet berbakat lahir dari daerah-daerah. Mari kita teguhkan tekad kita untuk pembinaan atlet-atlet di daerah,” pesan Marciano dalam sambutannya.
Bibit atlet-atlet berprestasi di daerah harus diuji dalam Pekan Olahraga Nasional (PON). Juaranya berhak mendapatkan kesempatan untuk mewakili Indonesia di kancah dunia, setidaknya pelapis atlet utama.
Ketum KONI Pusat sampaikan rasa optimistis akan lahirnya juara-juara kelas dunia dari daerah-daerah di Indonesia. “Saya rasa, dengan kepengurusan saat ini dimana Ketua Umumnya Bapak Anindya Bakrie, dan ada Ketua Dewan Pembina Bapak Sandiaga Uno, sudah saatnya renang berprestasi di Olimpiade,” jelas Marciano.
Disampaikan juga oleh Marciano supaya PRSI mempersiapkan Pengprov di 4 provinsi baru. Pasalnya PON XXI/2024 Aceh-Sumut diikuti 38 provinsi.
“PON XXI Tahun 2024 di Aceh-Sumatera Utara nanti akan diikuti 38 provinsi. Ada empat provinsi baru yaitu, provinsi Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Barat Daya, dan Papua Tengah. Mengapa ini saya sampaikan, karena dampaknya juga harus dipikirkan, bagaimana perkembangan PRSI di keempat provinsi baru,” terang Marciano.
Pada Rakernas berjudul, ‘Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat, Menuju Akuatik yang Berprestasi,’ Ketum PB.PRSI Anindya Novyan Bakrie sampaikan tekad meningkatkan kualitas pembinaan atlet. “Sejak Renang menjadi bagian dari Desain Besar Olahraga Nasional (DBON), kita menjadi lebih bertanggung jawab agar renang ini berhasil,” ujarnya.
Di sisi lain, Menparekraf yang juga Ketua Dewan Pembina PRSI berharap agar akuatik dapat mendukung program Sports Tourism.
Video