Rakornas KONI Kota Seluruh Indonesia Tahun 2024 Berlangsung Lancar
Kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota seluruh Indonesia di Tangerang Selatan berlangsung lancar. Begitu menurut Kabid Organisasi KONI Pusat Mayjen TNI Purn Eko Budi S yang didampingi wakil I Eman Sumusi pada 7 Desember 2024.
Kehadiran Kabid Organisasi KONI Pusat mewakili Ketum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman.
Sebelumnya Rakornas tersebut direncanakan digelar pada 2022 namun belum terealisasi akibat pandemi Covid-19.
Adapun Rakornas KONI Kota seluruh Indonesia diprakarsai dan dibiayai (akomodasi) oleh KONI Kota Tangsel yang dipimpin Letkol Purn M.Hamka Handaru. Oleh karenanya, Eko Budi sampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya.
“Menurut kami tujuan dan keinginan forum ini sangat baik, karena hasil dari forum ini akan memberikan saran dan masukan kepada KONI Pusat untuk perbaikan tata kelola organisasi KONI secara kedepan,” terang Eko mengapresiasi.
Soliditas KONI Kota seluruh Indonesia mengimplementasikan semangat Bersatu Berprestasi. Hal tersebut yang menjadi semangat perjuangan untuk mengantar atlet meraih prestasi melalui berbagai program pembinaan yang dijalankan. Pepatah menyebut, Victoria Concordia Crescit yakni kemenangan tumbuh dari harmoni. Artinya kegiatan yang bersifat mempererat dan mempersatukan menjadi penting.
“Rencana kegiatan Rakornas seperti ini akan diselenggarakan setiap 2 tahun sekali dengan tempat yang bergantian sesuai hasil koordinasi dan kesepakatan diakhir Rakornas,” sambungnya.
Ke depan KONI Pusat juga akan memberikan atensi kepada KONI Kabupaten/Kota sebagai anggota dari KONI Provinsi. Pasalnya, program pembinaan harus terintegrasi dari akar rumput hingga nasional.
“Tidak ada juara dunia yang dilahirkan tanpa pernah menjadi juara di tingkat kabupaten/kota, provinsi dan nasional. Oleh karena itu, program pembinaan organisasi dan prestasi yang dilakukan oleh KONI kabupaten/kota, provinsi dan KONI Pusat harus sejalan,” terang Eko.
Disampaikan juga terima kasih atas pembinaan yang dilakukan sehingga para atlet dapat bertanding pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut Tahun 2024 sebagai PON yang tercatat sejarah karena pertama di dua provinsi, PON terbesar yang mempertandingkan 65 cabang olahraga dan melibatkan 39 kontingen termasuk IKN.
Pada kesempatan itu dijelaskan juga perkembangan terakhir, dimana KONI Pusat telah menyelesaikan dua agenda besar pasca PON XXI/2024 Aceh-Sumut, yakni Focus Group Discussion (FGD) KONI dengan akademisi olahraga dan juga Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) KONI seluruh Indonesia.
Ke depan, PON XXII 2028 di NTB-NTT fokus pada cabang olahraga Olimpiade, DBON yang berpotensi di ajang internasional dan cabang olahraga pilihan tuan rumah. Total mempertandingkan 600-700 nomor pertandingan.
KONI Pusat juga merancang multievent tambahan di luar PON khusus untuk cabang olahraga PON dan juga cabang olahraga yang tidak diwadahi pada PON. Beberapa multievent terobosan yang dimaksud antara lain, Pekan Olahraga Bela Diri Nasional (Indonesia Martial Art Games/IMAG), Pekan Olahraga Pantai Nasional (Indonesia Beach Games/ IBG), Pekan Olahraga Indoor (Indonesia Indoor Games / IIG), dan PON Remaja (Indonesia Youth Games/ IYG).
Singkatnya kompetisi nasional berkualitas yang dibutuhkan untuk melahirkan atlet juara sudah berkembang. Oleh karenanya, tugas mempersiapkan atlet semakin bertambah, harapannya menghasilkan lebih banyak atlet kualitas dunia.