Merauke Siap Gelar PON XX
Setelah memimpin rapat koordinasi di Jayapura, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman lanjutkan peninjauan ke beberapa venue di Merauke pada tanggal 3 Juni 2021.
“Setiba di Merauke, Ketum KONI Pusat langsung meninjau venue sepak bola putri di Katalpal, venue Bermotor di Tanah Miring dan Asrama Korem Merauke yang akan digunakan untuk atlet bermotor,” jelas Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) yang bertanggung jawab untuk Merauke, Othniel Mamahit.
Kabupaten Merauke sendiri mendapatkan apresiasi dari Marciano. Pasalnya semua venue siap dan secara umum dengan kondisi yang baik. “Kabupaten Merauke ini sangat siap menyelenggarakan PON XX. Saya berharap nantinya atlet dapat berprestasi di sini,” kata Marciano berharap PON XX sukses secara penyelenggaraan dan prestasi.
Ketua Umum KONI Pusat juga berharap pasca PON XX digelar, venue dapat dimanfaatkan untuk pembinaan olahraga prestasi. “Jangan sampai, anggaran negara yang dihabiskan untuk membangun venue tidak dimanfaatkan secara maksimal, setelah PON XX venue-venue ini harus bermanfaat untuk olahraga prestasi dan juga dapat membangkitkan industri olahraga sehingga dapat membuat masyarakat lebih sejahtera,” jelasnya sambil menekankan pentingnya venue harus tetap terawat.
Salah satu yang dapat dimanfaatkan adalah venue bermotor yakni Sirkuit Fregeeb Waninggap Sai Gautak. Cabor yang dipimpin Ketua MPR RI Bambang Soesatyo akan bertanding di sana. Pasca PON XX, diharapkan sirkuit tersebut dapat menjadi tempat berbagai kompetisi domestik.
Selain venue, masalah keamanan juga mendapat atensi Ketua Umum KONI Pusat. Rombongan sempatkan berkunjung ke Korem 174/ Anim Ti Waninggap (ATW) di Merauke. Koordinasi keamanan telah dilakukan dan aparat siap menjamin keselamatan peserta PON XX.
Pada malam hari, KONI Kabupaten Merauke menggelar kegiatan bertajuk ‘Malam Ramah Tamah bersama Ketua Umum KONI Pusat’. Marciano mengecek kesiapan penyelenggaraan PON XX di Merauke, mulai dari infrastruktur, kepanitiaan, keamanan dan juga kesehatan terutama dari Covid-19.
Adapun sedikit catatan untuk venue di Merauke, yakni terkait kelengkapan fasilitas gedung dan halaman parkir. Meski begitu, saat ini masih dalam proses pengadaan dan pembangunan. Selanjutnya, pada 4 Juni agenda akan dilanjutkan dengan meninjau venue Gulat & Wushu dan juga venue Anggar.
Secara keseluruhan yang dicatat oleh Bidang Arena PB.PON XX, 4 dari 5 venue sudah rampung 100%. Beberapa venue yang rampung tersebut antara lain Arena Balap Motor Tanah Miring di Jalan Raya Distrik Tanah Miring untuk disiplin Road Race dan Motor Cross. Kemudian yang juga sudah rampung adalah GOR Futsal (tempat pertandingan Gulat dan Wushu) yang terletak di Jalan Prajurit Merauke dan Stadion Katalpal Merauke di Jalan Pembangunan Rimba Raya.
Cabang olahraga Catur yang akan digelar di Ball Room Hotel Swissbell Merauke juga sudah siap digunakan.
Satu-satunya yang akan menyusul adalah venue Anggar yang berada di Aula Katedral Katolik Gedung Archelaus Sai di Jalan Biak Distrik Merauke. Targetnya, venue Anggar rampung pada Juni ini. Menanggapi hal tersebut, Othniel Mamahit yakin masyarakat Merauke dapat memberikan yang terbaik.
“Jika seluruh masyarakat Merauke, Sub PB.PON, aparat, dan semuanya bekerja sama untuk sukseskan PON XX, saya yakin penyelenggaraan akan sukses. Masyarakat di Merauke ini baik-baik, tidak ada yang perlu dikhawatirkan,” katanya.
Pria yang disapa Othy juga apresiasi dengan dukungan yang diberikan oleh birokrat Pemerintah Kabupaten Merauke, Sub PB.PON XX Merauke, KONI Kabupaten Merauke, Danrem, Kapolres, Danlantamal serta Dandim Merauke yang begitu ringan tangan membantu kegiatan peninjauan persiapan PON XX.
Othy juga secara khusus memuji Sekda Kabupaten Merauke Rusli Ramli dan jajarannya. Salah satu jajarannya yang dipuji Othy adalah Kabid Hukum Kabupaten Merauke Victor Kaisiepo, putra Frans Kaisiepo pahlawan nasional yang namanya diabadikan menjadi bandara di Biak dan disematkan pada uang Rp 10.000.
Dukungan Masyarakat Merauke
Pada 30 Mei 2021 pukul 16:00 WIT, Kelompok yang terdiri dari 32 komunitas otomotif di Merauke melakukan ‘Deklarasi Dukungan PON XX Papua Tahun 2021’ dengan menyatakan kesiapan sukseskan PON XX dan siap menjaga keamanan Kabupaten Merauke. Mereka membawa bendera Merah Putih sebesar 75 meter x 10 meter.