Berambisi Juara Umum PON XX/2021 di Papua, Ketum KONI DKI Jakarta Nilai sebagai Tantangan di masa Pandemi
Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 di Papua akan diresmikan pada 2 Oktober 2021 mendatang. Tepat pada H-60 hari sebelum PON XX resmi dibuka, diskusi virtual Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) digelar dengan tajuk “Dukung Kontingenmu di PON XX Papua”.
Seluruh provinsi akan mengirimkan kontingennya ke Papua sebagai peserta PON XX. Salah satu kontingen yang sudah siap adalah DKI Jakarta. Hal tersebut ditegaskan oleh Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DKI Jakarta Laksma TNI (Purn) Djamhuron Wibowo pada diskusi virtual yang telah diselenggarakan tanggal 3 Agustus berkat kerja sama KONI Pusat, Direktorat Jenderal Informasi Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Republik Indonesia dan PB.PON XX.
Provinsi ibu kota Indonesia berambisi merebut juara umum perhelatan olahraga nasional tersebut. Dengan slogan, “Ayo Bung Rebut Kembali”, KONI DKI Jakarta siap berangkatkan lebih dari 1.000 orang ke Papua. “Kita sudah siap untuk melaksanakan PON XX di Papua, jadi DKI Jakarta akan memberangkatkan 1.300 personil yang siap berangkat,” kata Djamhuron. Adapun kontingen yang dikirim meliputi atlet, pelatih dan ofisial.
Dalam rangka wujudkan ambisi dengan mengantar atlet meraih prestasi dan menjadikan DKI Jakarta sebagai juara umum, Ketua Umum KONI DKI Jakarta akui perlu persiapan baik, mengingat persaingan akan ketat nantinya. “Kemampuan olahraga sudah merata, semua kontingen berat,” terangnya. Alhasil KONI DKI Jakarta dorong kontingen akan lakukan latihan intensif. “Kontingen DKI akan segera melakukan pelatihan gabungan dengan berbagai cabor yang diperlombakan di ajang tersebut,” sambungnya.
Selama menjalani persiapan PON XX, Ketua Umum KONI DKI Jakarta tekankan pentingnya penerapan protokol kesehatan ketat. Pasalnya, PON XX kali ini harus dijadikan momentum kebangkitan Indonesia di masa pandemi Covid-19. “Pandemi Covid-19 bukan halangan tapi tantangan,” tegasnya.
Ketua Umum KONI DKI Jakarta juga menyinggung penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 yang dapat dilakukan dengan baik meski di masa pandemi Covid-19. Fakta tersebut menjadi bukti bahwa Indonesia juga dapat melakukannya. “Olimpiade penggugah semangat untuk Indonesia bangkit,” ujarnya berharap PON XX tetap sesuai jadwal.
Tuan rumah PON XX juga terus bekerja guna sukseskan penyelenggaraan PON XX. Sekda Kabupaten Mimika, Michael Rooney Gommar yang hadir secara virtual jelaskan bahwa venue akan rampung 100% pada akhir bulan ini. Selain itu, demi keamanan dari ancaman Covid-19, pihaknya tengah dorong vaksinasi ketiga untuk masyarakat di sekitar venue, tenaga kesehatan, TNI/Polri dan pihak terlibat PON XX.
Di samping itu, Kabupaten Mimika juga sudah siapkan lokasi wisata untuk peserta PON XX. Diharapkan PON XX dapat berdampak pada pariwisata di Papua, tak hanya di Kabupaten Mimika. Klaster PON XX di luar Mimika adalah Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Merauke.
Duta PON XX yang juga bintang sepak bola asal Papua, Boaz Solossa juga memberikan dukungan kepada kontingen yang akan bertanding. Ia tegaskan bahwa kariernya melejit sejak bermain pada PON XVI Tahun 2004 di Sumatera Selatan. “Apa yang akan kita lakukan di PON XX Papua, saya harap yang terbaik,” ujarnya tak ingin ada orang yang takut ke Papua.
Melihat kembali tayangan, klik;