Aceh Targetkan Masuk 10 Besar PON XXI
Oleh: Atika Rifa
Kontingen Aceh tidak muluk-muluk dalam perburuan medali pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara yang digelar pada September mendatang.
Para atlet Aceh telah melakukan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) sejak 15 Februari lalu.
Menurut Ketua KONI Provinsi Aceh, H.Kamaruddin Abu Bakar para atlet sangat bersemangat mempersiapkan diri demi mengharumkan nama daerah pada PON XXI yang akan digelar di Aceh dan Sumatera Utara.
Kamaruddin Abu Bakar mengatakan Provinsi Aceh telah menetapkan target untuk meraih posisi 10 besar dalam perolehan medali.
Langkah ini diambil sebagai wujud komitmen Aceh dalam memajukan prestasi olahraga daerahnya.
Sebagai tuan rumah PON XXI Aceh-Sumut 2024, Kamaruddin meminta kepada para pengurus untuk memfinalkan segala kebutuhan atlet serta pelatih, baik yang bertanding di Aceh maupun Sumut.
“Tahun ini, Aceh jadi tuan rumah PON XXI Aceh-Sumut 2024. Seluruh atlet akan bersama-sama kita maksimalkan persiapan, dengan harapan kegiatan tersebut berjalan sukses dan target kita masuk 10 besar,” kata Komaruddin Abu Bakar disela-sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) KONI, Rabu (3/7/2024), di Hotel Pullman Podomoro City, Jakarta.
Sebagaimana diketahui, pada gelaran PON XIX Bandung, Kontingen Aceh berhasil menduduki peringkat 17, dengan raihan 7 emas, 8 perak dan 9 perunggu.
Sedangkan di PON XX Papua, prestasi kontingen Aceh melompat lima tingkat ke posisi 12, dengan raihan 11 emas, 7 perak, dan 11 perunggu.
“Melihat prestasi kita pada dua gelaran PON sebelumnya yang semakin meningkat, maka KONI bersama Pemerintah Aceh menargetkan Kontingen Aceh masuk 10 Besar, pada gelaran PON XXI,” ujar pria yang akrab disapa Abu Radak itu.
Sementara itu, pada kesempatan lain, Menpora RI Dito Ariotedjo juga menekankan agar para pengurus dapat menjaga kekompakan dan solidaritas untuk menyukseskan PON XXI Aceh-Sumut 2024.
“Untuk seluruh jajaran KONI Pusat dan KONI Provinsi bersama sama kita menjaga PON XXI Aceh-Sumut 2024 baik dari APBN agar kedepannya tidak ada hambatan dan juga kesigapannya sesuai dengan rencana,” kata Dito Ariotedjo yang secara resmi membuka Rakernas KONI.