New Normal, PBSI Segera Menyesuaikan Diri

PP PBSI menyambut positif kebijakan new normal yang diserukan pemerintah dalam menghadapi pandemi virus Corona. Mereka siap menyesuaikan diri.

New normal merupakan perubahan perilaku untuk tetap menjalankan aktivitas normal namun tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.

Pemerintah Indonesia memberlakukan new normal mulai 1 Juni mendatang. Nah, di lingkup olahraga khususnya bulutangkis, aktivitasnya akan berjalan normal kembali mulai 2 Juni mendatang. Akan tetapi semua menyesuaikan pencabutan kebijakan pembatasan sosial berskala besar.

“Kami melihat new normal itu tujuannya baik ya. Kami melihat tujuannya untuk menjaga keselamatan, kesehatan semuanya, ini yang harus juga kita ketahui,” kata sekretaris jenderal PBSI, Achmad Budiharto, seperti dikutip detikSport, Rabu (27/5/2020).

“Ya, kami harus menyesuaikan diri, harus beradaptasi dengan itu, karena kita bukan merupakan sesuatu yang mendapatkan keistimewaan atau tidak. Itu malah tidak baik. Kita harus menyesuaikan dengan norma-norma baru yang diterapkan di Indonesia sendiri,” lanjut dia.

Kemenpora sebagai kepala induk olahraga menyerahkan kepada federasi cabor dalam penerapan new normal tersebut. Apakah itu terkait kapan jadwal kompetisi akan kembali bergulir hingga persiapannya. Khusus bulutangkis akan menggelar Indonesia Open 2020 pada 17-22 November di Jakarta.

“Saya kira sama (menyesuaikan dengan cabor). Kita pasti hubungannya banyak dengan aparat, masyarakat, jadi yang berlaku di sana seperti apa? Jadi itu yang perlu kami perhatikan,” ujarnya.

“Ya, mudah-mudahan saat itu (Indonesia Open) sudah normal, sudah berjalan, dan tidak menjadi satu halangan untuk semuanya,” harap Budiharto.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *