New Normal, Atlet Bulu Tangkis Mulai Latihan Intensif Lagi
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Susy Susanti, mengatakan atlet bulu tangkis di pelatnas sudah mulai meningkatkan intensitas latihan.
Hal itu dilakukan seiring dengan wacana tatanan kenormalan baru yang akan segera diterapkan di Indonesia.
Selain itu, porsi latihan yang perlahan meningkat juga sebagai bentuk upaya mempersiapkan diri menjelang kembalinya turnamen bulu tangkis yang direncanakan dimulai lagi pada September 2020.
“Step by step sudah mulai (meningkat). Kalau kemarin hanya sekali latihan, sekarang sudah mulai ada yang dua klai. Ditingkatkan pelan-pelan mulai ke 60 persen. Mungkin pekan depan naik lagi,” kata Susy Susanti dikutip dari Antara.
Program latihan yang diberikan kepada seluruh atlet pelatnas sebelumnya difokuskan untuk menjaga kebugaran, performa, serta akurasi agar tidak kehilangan pola permainan.
Wajar saja hal itu dilakukan mengingat para atlet harus absen bertanding sejak pertengahan Maret 2020 lalu karena seluruh turnamen ditangguhkan akibat virus corona. Namun, Susy mengatakan mulai 2 Juni 2020, latihan sudah mulai intensif.
Para pelatih di berbagai sektor juga sudah mulai menjalankan program latihannya masing-masing. Sementara ada wacana kenormalan baru, Susy menegaskan para atlet tetap tidak diperkenankan keluar dari pelatnas apabila tak ada urusan yang mendesak.
Adapun terkait kelanjutan turnamen di tengah pandemi, Susy berharap Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) dapat memberikan jaminan kesehatan dan keamanan untuk semua pemain dan ofisial.
“Kami siap menyiapkan atlet kami karena pelatnas tidak pernah berhenti. Namun, harus ada jaminan kesehatan dan keamanan dari BWF pada saat para atlet bertanding,” ujar peraih emas Olimpiade Barcelona 1992 ini.