Ada Penonton di MotoGP San Marino, Valentino Rossi Senang
MotoGP San Marino akan diadakan dengan penonton. Sebelumnya, MotoGP 2020 memang digelar secara tertutup pada lima balapan yang sudah dipertandingkan. Hal itu bertujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19 yang terjadi di hampir seluruh dunia hingga saat ini. Dorna pun telah menerapkan kebijakan ketat seperti pembatasan aktivitas di paddock masing-masing tim serta menjaga physical distancing.
Disadur dari Detik, meskipun begitu pada MotoGP San Marino besok (13/9) untuk pertama kalinya penggemar diizinkan datang melihat langsung ke sirkuit secara langsung. Kedatangan para penonton itu dilakukan setelah mendapat izin dari pihak otoritas setempat. Jumlah penonton yang hadir pun dibatasi hanya 10ribu penonton dan ada aturan tegas yang diberlakuakn seperti menjaga jarak di tribun.
Para fans tampak sudah mulai hadir di setiap sesi latihan bebas yang sudah berlangsung sejak Jumat kemarin (11/9). Salah satu pembalap Yamaha, Valentino Rossi merespon diperbolehkannya penonton untuk hadir secara langsung ke sirkuit dengan positif. Menurutnya, hadirnya penonton sangat penting untuk balapan MotoGP.
“Sungguh perasaan yang luar biasa. Dengan kehadiran para fans, atmosfernya jadi berbeda sepenuhnya di MotoGP, Formula 1, di sepak bola. Bagi semua olahraga, kami ada di sini untuk mereka,” kata Rossi. Meskipun tidak banyak karena sadar harus menerapkan protokol kesehatan, Rossi mengaku tetap senang.
Ia bahkan membandingkan penjualan tiket MotoGP dengan tiket menonton konser musik yang cepat sekali habis. “Hari ini mereka tidak banyak, tetapi lebih baik daripada tidak ada sama sekali. Saya tahu Misano menjual 10ribu tiket yang langsung habis dalam lima jam, sehingga MotoGP kini agak mirip dengan pertunjukkan Pink Floyd atau U2,” ujarnya.
Selain itu, ia berharap tahun depan semua kompetisi bisa digelar dan berjalan dengan normal seperti sebelumnya. Di mana para fans bisa datang langsung menonton mereka dan memadati area pertandingan sehingga bisa memberikan semangat pada mereka yang tengah berkompetisi. “hal tersebut menjadi penting karena saya harap tahun depan kami bisa membuat kompetisi berjalan normal, atau setidaknya senormal mungkin,” harapnya.