ECL Series 1 – 2021 Tuntas Digelar dengan Penerapan Protokol Kesehatan
Pembinaan olahraga berkuda equestrian di masa Pandemi Covid-19 kembali digelar dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Equestrian Champions League (ECL) Series 1 2021 menjadi contoh kegiatan pembinaan olahraga yang kembali berlangsung tahun ini. Banyak manfaat yang didapatkan dari menyelenggarakan kompetisi olahraga dengan protokol kesehatan ketat.
“Pembinaan olahraga berkuda Equestrian perlu diupayakan digelar. Atlet berkuda, baik itu rider maupun kuda memerlukan pertandingan untuk menjaga dan meningkatkan performanya. Selain itu, kompetisi juga terkait dengan industri olahraga, banyak orang yang mata pencariannya bergantung pada kompetisi olahraga berkuda,” kata Founder ECL Triwatty Marciano.
ECL Series 1 2021 diselenggarakan selama dua hari yakni pada tanggal 6 dan 7 Maret 2021. Hari pertama telah usai digelar dengan 6 pertandingan Dressage dan 3 pertandingan Show Jumping. Pada hari terakhir telah mempertandingkan 6 kelas Show Jumping.
Show Jumping 70 cm U-14 menjadi kelas pertama hari ini. Iftirasy Ahmad Falah Pujiyono/ Petir Aozora dari Shadike Stable menjadi juara. Annaya Sagarani Malik/ Joy dari Pamulang Equestrian Centre menempel di peringkat kedua. Kemudian, peringkat ketiga ditempati wakil Trijaya Equestrian Centre dengan Shahde Habibie/ Arjuna.
Kelas berikutnya adalah Show Jumping 90 cm U-18. Kuda bernama Tesla berhasil mengantarkan Kayla Alesha dari Shadike Stable menjadi juara pertama. Peringkat kedua ditempati pasangan dari Royal Sporthorse Bali yakni Lente Marin Idema/ Faye. Shahde Habibie/ Arjuna kembali merebut peringkat ketiga pada kelas ini.
Selanjutnya adalah kelas Show Jumping 110 cm U-21. Kurnia Stable mendominasi podium juara. Persis pada hari kelahiran yang jatuh pada hari ini, M.Akbar Maulana dengan Braveheart menjadi juara pertama. Sang adik, yakni M.Akbar Kurniawan/ Lady Zentola menemani di peringkat ketiga. Wakil Equinara Horse Sport, Dirga Saputra/ Grandeur meraih peringkat kedua.
Selain U-21, kelas Show Jumping 110 cm juga digelar terbuka (open). Wakil Equinara Horse Sport, Marco Wowiling meraih peringkat pertama dan ketiga sekaligus dengan kuda berbeda. Kuda bernama Antalya mengantar pria kelahiran 1996 ini menjadi juara pertama dan Mylord Carwyn untuk peringkat ketiga. Peringkat kedua ditempati wakil D-Riders yakni Yoel Momongan/ Girocco Blue.
Semakin siang, rintangan semakin berat. Di siang hari, Show Jumping 130 cm Open digelar. Ferry Wahyu Hadiyanto / Cascadella dari Equinara Horse Sport menjadi juara. M.Akbar Kurniawan/ Malika dari Kurnia Stable menempel di peringkat kedua. Peringkat ketiga ditempati Agung Riyanto/ Cavani Z dari Branchsto Equestrian Park.
Kelas terakhir menjadi yang paling tinggi dan merupakan ronde kedua lanjutan dari hari sebelumnya. Hasil akumulasinya, Ferry Wahyu Hadiyanto kembali naik podium sebagai juara pertama dengan kuda Cecilie. Juara kedua juga ditempati oleh wakil Equinara Horse Sport yakni Marco Wowiling/ Granadine.