Gelar Kejuaraan Asia Tenggara, Ketum KONI Pusat Puji Ketum PB.PJSI
Kompetisi internasional yang diselenggarakan di Tanah Air memberikan beberapa dampak positif untuk Indonesia. Atlet-atlet Indonesia yang berlaga dan menyaksikan akan bertambah pengalamannya. Hal tersebut sangat dibutuhkan guna evaluasi pembinaan atlet yang dilakukan oleh induk cabang olahraga hingga pengurus provinsi, kabupaten/kota dan juga klub.
Menanggapi hal tersebut, wadah induk organisasi pembinaan olahraga, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat menyambut baik penyelenggaraan kejuaraan internasional, Indika Energy Southeast Asia Judo Championships 2024.
Penyelenggaraannya, digelar di Bali dengan diikuti 450 atlet dari 10 negara yang bertanding pada 22 kelas pertandingan. Lebih dari 100 juri dari 13 negara dilibatkan pada kegiatan tersebut.
“Selaku Ketua Umum KONI Pusat, saya berterima kasih, mengapresiasi, dan memberikan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PB.PJSI) masa bakti 2021-2026, Bapak Jenderal Kepala Staf TNI Jenderal Maruli Simanjuntak dan jajarannya, karena atas kerja kerasnya mampu menyelenggarakan kejuaraan Judo tingkat Asia Tenggara ini,” jelas Ketum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman.
“Atlet-Atlet Indonesia memerlukan kompetisi dan jam bertanding melawan atlet-atlet luar negeri. Pengalaman ini akan bermanfaat bagi perkembangan atlet karena kita bisa mengevaluasi pembinaan, dan mental mereka lebih baik dalam bertanding ke depan, karena pengalaman berlaga dengan berbagai karakter atlet di dunia,” sambungnya sambil berharap pelatih dapat terus berkembang.
“Saya berharap pembinaan Judo di Tanah Air selalu meningkat kualitasnya, begitu juga kualitas penyelenggaraan pertandingan berikut dengan ofisial serta juri/wasit. Tentunya kita berharap pada pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh-Sumatera Utara nanti, pertandingan Judo dapat menampilkan kualitas yang membanggakan sehingga juara-juaranya akan meraih prestasi saat mewakili Indonesia pada single/multi event internasional,” tambah Ketum KONI Pusat usai ikuti acara Gala Dinner di Hotel Andaz, Kota Denpasar, Bali tanggal 30 Mei 2024.
Selain itu, pelaksanaan kejuaraan internasional di Tanah Air juga memberikan dampak guna meyakinkan komunitas olahraga dunia bahwa Indonesia mampu menjadi tuan rumah penyelenggaraan kejuaraan. Satu hari nanti, pengalaman tersebut akan bicara kala Indonesia mengikuti bidding, salah satunya tuan rumah Olimpiade.
Di sisi lain, ada dampak Sport Tourism dan Sport Industry yang memberikan dampak pada masyarakat sekitar. KONI Pusat berharap ke depan, kegiatan olahraga dapat diperebutkan berbagai daerah, juga sponsor karena keuntungan yang dihasilkan. Marciano tak lupa sampaikan terima kasih atas dukungan sponsor pada kegiatan kali ini.
“Tidak hanya merayakan kejuaraan ini, tapi juga persahabatan pegiat olahraga Judo,” kata Maruli. Pria yang mengemban jabatan sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) juga berpesan agar penyelenggaraan pertandingan dilakukan dengan baik.
Menurut Maruli, standar tinggi dari penyelenggaraan pertandingan menjadi krusial guna sukseskan kompetisi ini.
Presiden Federasi Judo Asia Tenggara Mr.Hassabodin Rojanachiva menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas penyelenggara kejuaraan ini. Dia menyebut kejuaraan kali ini menjadi salah satu yang terbesar di Asia Tenggara.
Pasca Gala Dinner ini, Opening Ceremony akan dihelat di Yudomo Sport Hall jumat sore tanggal 31 Mei 2024 dan penutupan dilaksanakan di tempat yang sama pada 2 Juni 2024.