Gubernur Aceh dan Ketum KONI Aceh Melaporkan Persiapan PON XXI ke KONI Pusat
Berkunjung ke Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh, Ir. Nova Iriansyah diterima baik oleh Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman. Pada kunjungan 8 Oktober, Nova didampingi Ketua Umum KONI Aceh, Muzakir Manaf dan jajarannya. Tujuan kunjungan tersebut adalah membahas kunjungan Nova ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Gubernur Aceh dan Ketua Umum KONI Aceh menghadap ke Ketua Umum KONI Pusat. “Saya lapor, kemarin diterima Menpora terkait kesiapan Aceh menjadi tuan rumah PON XXI tahun 2024 bersama Sumatera Utara”, kata Nova. Baik Gubernur maupun Ketua Umum KONI Aceh sampaikan harapannya supaya Kemenpora dan KONI Pusat segera keluarkan SK penetapan Aceh & Sumatera Utara sebagai tuan rumah.
Ketua Umum KONI Pusat menyambut baik Pemerintah Aceh. “Penyelenggaraan PON XXI di Aceh sangat baik, karena sudah melakukan persiapan dan perencanaan dengan sangat baik”, kata Marciano. Selain itu, Aceh juga diharapkan menyiapkan venue dengan standar internasional agar kelak dapat dimanfaatkan oleh kegiatan dengan standar internasional juga.
Marciano sampaikan agar Pemerintah Aceh segera susun anggaran untuk penyelenggaraan PON XXI. Jika sudah siap, KONI Pusat akan dukung agar SK penetapan segera diterbitkan.
Kunjungan ke Menpora
Sehari sebelumnya, Nova menghadap Menpora Zainudin Amali untuk laporkan kesiapan Aceh sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024, yang mana Sumatera Utara juga akan menjadi tuan rumah. Orang nomor 1 di Provinsi Aceh ini meminta agar Menpora segera terbitkan Surat Keputusan (SK) penetapan Aceh-Sumut sebagai tuan rumah PON.
“Karena sampai saat ini kita belum terima SK penetapan tuan rumah PON”, terang Nova dilansir tribunnews Aceh. “Kita sudah ditetapkan sebagai tuan rumah pada April 2018 dalam Munas luar”, tambahnya. Pemerintah Aceh sendiri telah siapkan perencanaan pembangunan sejumlah venue beberapa tahun ke depan. Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) yang saat ini hanya ada di Sumatera, akan menjadi memanfaatkan venue PON XXI di Aceh.
Menpora mendukung PON digelar di Aceh dan Sumatera Utara, saat ini pihaknya masih pelajari persiapan PON XXI. “Hanya tinggal menunggu usulan dari KONI Pusat terkait dengan melampirkan perencanaan dan struktur dari persiapan PON tersebut”, kata Zainudin Amali.