HIGHLIGHT HARI INI

Ketum KONI Pusat Usulkan Liga Tarung Derajat Pasca Lantik Bamsoet sebagai Ketum PB.KODRAT

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman melantik Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB.KODRAT) Bambang Soesatyo S.E., M.B.A di Night Park Bengkel Cafe, Jakarta pada 20 Juni 2021.

Di bawah kepemimpinan Bamsoet, Marciano berharap cabang olahraga asli Indonesia ini akan maju. “Sebagai bela diri yang memang kita banggakan, saya menyarankan kepada ketua umum (Bamsoet) membuat Liga Tarung Derajat sehingga kompetisinya teratur dan atlet-atlet daerah bisa ikut dan juga masa depan atlet makin baik,” katanya.

Kompetisi tak hanya bermanfaat untuk pembinaan olahraga prestasi namun juga bermanfaat terutama untuk pelaku olahraga. “Ke depan kita bisa menyaksikan Liga Tarung Derajat di televisi setiap saat dimana saja,“ sambungnya berharap para pelaku olahraga Tarung Derajat dapat lebih sejahtera karena bela diri yang dicintainya.

Ketua Umum PB.KODRAT tegaskan akan berupaya melestarikan Tarung Derajat bahkan menargetkan tingkat dunia. “Saya berkomitmen menjaga kelestarian olahraga bela diri Tarung Derajat dan memajukan ke berbagai negara agar Tarung Derajat semakin mendunia,” tegas pria yang juga Ketua MPR RI.

Prioritas kepemimpinannya yang terdekat adalah membentuk pengurus provinsi (Pengprov) di seluruh Indonesia. “Tugas saya adalah memperluas ke provinsi, sekarang baru 24 dan saya akan membentuk 10 provinsi lainnya,” tandasnya.

Lebih lengkap, baca:

tonton juga;

**

Kontingen Panahan Indonesia Raih Tiket Olimpiade Tokyo di Paris

Tim Panahan Recurve Putra Indonesia yang terdiri dari Riau Ega Agata Salsabilla, Arif Dwi Pangestu, dan Alviyanto Bagas Prastyadi berhasil amankan tiket Olimpiade Tokyo pasca menjadi juara kedua Recurve Men’s Team Qualification pada Kejuaraan Hyundai Archery World Cup 2021 di Paris, Perancis. Juara kedua diraih karena harus mengakui keunggulan Amerika Serikat dengan skor 3-5 pada laga final Charléty Stadium.

Kualifikasi yang digelar tanggal 18 – 27 Juni menyediakan 3 tiket Olimpiade Tokyo pada nomor recurve beregu putra. Timnas Panahan Indonesia berhasil masuk dua besar dengan menyingkirkan 38 negara lainnya kecuali Amerika Serikat. Kemenangan pada semifinal sudah memastikan tiket tersebut milik Indonesia. Hari Sabtu malam tanggal 19 Juni 2021 (WIB), Tim Recurve Beregu Putra Indonesia berhasil memastikan tiket pasca menundukkan Ukraina di semifinal dengan skor 6-0.

“Ini sangat luar biasa. Saya sangat bahagia karena bisa mengantar Tim Panahan Putra Indonesia lolos ke Olimpiade Tokyo 2020,” kata Arif, salah satu anggota Tim Beregu Putra Indonesia dilansir dari situs World Archery.

Pada perhelatan olahraga akbar di Tokyo nanti, Indonesia akan bersaing dengan Jepang, Australia, Cina, Taiwan, India, Kazakhstan, Korea Selatan, Perancis, Inggris, Belanda dan Amerika Serikat.

Lebih lengkap, baca:

**

Dua Atlet Renang Indonesia Raih Tiket Olimpiade Tokyo 2020

Atlet Indonesia yang akan berlaga di Olimpiade Tokyo 2020 bertambah dengan berhasilnya dua atlet renang bernama Aflah Fadlan Prawira (putra) dan Azzahra Permatahani (putri). Baik Fahlan dan Azzahra meraih wild card karena poin yang terkumpul dinyatakan memenuhi persyaratan Federasi Renang Internasional (FINA/ Fédération internationale de natation).

Kedua Patriot Olahraga Renang mengamankan tiket Olimpiade Tokyo berawal dari pandemi Covid-19 yang berdampak pada batalnya beberapa kompetisi renang. Beberapa kompetisi yang batal seperti pada Malaysia Open dan Japan Open yang hanya diikuti perenang lokal.

Menyikapi kondisi yang ada dan tak mau menyerah dengan keadaan, alhasil Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB.PRSI) menggelar Indonesia Olympic Trial (IOT). Setelah disetujui FINA, IOT digelar di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta pada tanggal 19-20 Juni 2021.

Lebih lengkap, baca:

**

Tinjau Persiapan PON XX, Wawako Payakumbuh Tekankan Persaudaraan Kempo

Nilai persahabatan dalam olahraga terlihat kala Wakil Walikota Payakumbuh, Erwin Yunaz berkunjung ke GOR Agus Salim, Padang, Sumatera Barat.

Erwin yang merupakan seorang Senpai Kempo menengok latihan intensif para atlet Sumbar dalam rangka menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua Tahun 2021 dan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS).

Tak lupa Erwin mengajak semua pihak turut sukseskan PON. “Sukses PON XX Tahun 2021 di Papua adalah sukses kita semua. Maju terus olahraga Indonesia,” ajaknya terutama pada pelaku olahraga Kempo.

Nilai persahabatan dijunjung olehnya membuat Erwin akrab dengan para atlet. “Keakraban yang selalu terjaga dalam persaudaraan beladiri Kempo,” ucapnya singkat kala berkunjung. Tak hanya membaur, Erwin mengingatkan agar penerapan protokol kesehatan ketat dilakukan untuk melindungi atlet.

Para kenshi diingatkan untuk lebih memperhatikan kondisi. “Dalam keseharian kita menerapkan protokol kesehatan ketat, saya juga menyampaikan kepada semua kenshi untuk memastikan kondisi selalu prima saat menjalankan latihan,” katanya.

Lebih lengkap, baca;

**

Marc Marquez Akhirnya Juara MotoGP Lagi

Pembalap asal Spanyol, Marc Marquez menjadi juara MotoGP Jerman 2021 yang diselenggarakan di Sirkuit Sachsenring pada Minggu 20 Juni 2021. Miguel Oliveira mengikuti pada peringkat kedua dan ketiga adalah Fabio Quartararo.

Begitu finis, Marquez sedih dan tak kuasa menahan tangis. Bagaimana tidak, ini adalah kemenangan pertama setelah 581 hari. Terakhir ia menang pada MotoGP Valencia tanggal 17 November 2019. Banyak waktu yang terbuang karena cedera parah yang dialaminya.

“Ketika saya ada di rumah, cedera, saya berpikir saya akan kuat ketika kembali. Tetapi setelah pertama kembali ke MotoGP, saya menyadari saya jauh dari level saya,” katanya mengaku sulit mengulang masa kejayaannya.

Kemenangan kali ini juga menjadi yang ke-8 beruntun di MotoGP Jerman sejak tahun 2013 sedangkan total kemenangannya di Sirkuit Sachsenring sudah sebanyak 11 kali, termasuk kala menunggangi motor 125cc tahun 2010 dan Moto2 tahun 2011 dan 2012.

Jika tahun depan, Marquez dapat kembali memenangkan MotoGP Jerman maka ia akan menyamai rekor Giacomo Agostini yang mampu juara beruntun 9 kali di Sirkuit Imatra, Finlandia pada rentang tahun 1965-1973.

Adapun Marc Marquez belum masuk 3 besar klasemen MotoGP 2021, bahkan ia masih berada di urutan 10. Pembalap Perancis, Quartararo dari Yamaha tetap di puncak dengan 131 poin diikuti rival dari satu negara Johann Zarco dari Ducati dengan 109 poin dan pembalap Autralia Jack Miller Jack Miller dari Ducati dengan 100 poin.

**

Ketum KONI Pusat Yakin Olahraga Sulut Segera Berprestasi dengan Dukungan Pemerintah Daerah

Hotel Luwansa di Kota Manado menjadi saksi bisu pengukuhan dan pelantikan pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut). Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman melantik Drs.Steven Kandouw sebagai Ketua Umum KONI Sulut masa bakti 2021-2025 menggantikan Sang Gubernur, Olly Dondokambey yang telah memimpin dua periode.

Marciano yakin KONI Sulut dapat mencetak atlet berprestasi dengan dukungan pemerintah daerah yang maksimal. Keyakinan tersebut disampaikan saat memberikan sambutan, tepatnya kala membahas target Indonesia pada tahun 2032 untuk masuk 10 besar.

“Hal ini bisa dicapai apabila Ketua KONI tiap provinsi secara optimal melakukan pembinaan olahraga secara benar dan mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah daerah,” kata Ketum KONI Pusat mengajak menaikkan prestasi atlet secara bertahap. “Saya yakin untuk Sulut (berprestasi) karena Pak Gubernur mantan Ketua KONI dan sekarang yang menjabat Pak Wagub,” sambungnya.

“Road map KONI ke depan – seperti yang saya sampaikan Bapak Gubernur dan Bapak Ketua Umum KONI Pusat – adalah memprioritaskan olahraga andalan di Sulut bekerja sama dengan stakeholders olahraga yang ada di Sulut dan Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota.,” terang Steven. Ke depan, Sulut rencanakan untuk memberikan amanah kepada tiap Bupati/Walikota untuk membina cabor unggulan.

Lebih lanjut, baca:

tonton juga;

**

Italia Perkasa, 3 Negara Lolos ke Babak Selanjutnya Euro 2020

Beberapa tim di Grup A sudah menjalankan 3 laga sedangkan lainnya masih baru melakoni 2 laga. Dari seluruh grup, sudah diketahui tim yang lolos ke babak selanjutnya. Wales menjadi tim terakhir yang lolos ke babak selanjutnya menyusul Italia, Belgia dan Belanda.

Adapun top skor dengan 3 gol diraih oleh Cristiano Ronaldo (Portugal) dan Patrick Schick (Ceko).

Grup A

  • Italia 9 poin
  • Wales 4 poin
  • Swiss 4 poin
  • Turki 0 poin

Grup B

  • Belgia 6 poin
  • Rusia 3 poin
  • Finlandia 3 poin
  • Denmark 0 poin

Grup C

  • Belanda 6 poin
  • Ukraina 3 poin
  • Austria 3 poin
  • Makedonia Utara 0 poin

Grup D

  • Ceko 4 poin
  • Inggris 4 poin
  • Kroasia 1 poin
  • Skotlandia 1 poin

Grup E

  • Swedia 4 poin
  • Slowakia 3 poin
  • Spanyol 2 poin
  • Polandia 1 poin

Grup F

  • Perancis 4 poin
  • Jerman 3 poin
  • Portugal 3 poin
  • Hongaria 1 poin

**

Brasil Teratas di Grup A Copa America

Dua tim besar yakni Brasil dan Argentina masing-masing memimpin klasemen grup. Berbeda dengan Euro, Copa America hanya terdapat dua grup, Grup A dan Grup B. Namun pada Copa America jumlah peserta setiap grup sebanyak 5 negara.

Brasil yang berada di grup A sementara berada teratas dengan 6 poin dari 2 laga meski Kolombia telah menjalani 3 laga. Pada grup B, Argentina sementara berada di puncak klasemen bersama Chili dengan 4 poin dari 2 laga.

Grup A

  • Brasil 6 poin
  • Kolombia 4 poin
  • Peru 3 poin
  • Venezuela 2 poin
  • Ekuador 1 poin

Grup B

  • Argentina 4 poin
  • Chili 4 poin
  • Paraguay 3 poin (1 laga)
  • Uruguay 0 poin (1 laga)
  • Bolivia 0 poin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *