HIGHLIGHT HARI INI

Anak Pertama Ortizan Solossa Meninggal Dunia karena Kecelakaan

Putra Ortizan Solossa, Christoffel Theofilus Faulstino, meninggal dunia pada Sabtu (6/6/2020). Menurut kabar yang beredar, anak sulung dari legenda Persipura Jayapura tersebut wafat karena kecelakaan.

Sejumlah insan sepak bola Indonesia berduka cita atas meninggalnya putra dari Ortizan Solossa. Di antaranya dari mantan pelatihnya di Persipura, Jacksen Tiago.

Rest In Peace anakku. Kami sangat terpukul dengan kepergian dinimu. Jalan dengan tenang ke pangkuan Tuhan kami nak. Kami akan merindukanmu,” kata Jacksen di akun Instagramnya.

Ricardo Salampessy, rekan Ortizan saat bermain di Persipura Jayapura juga turut bersedih atas Christoffel berpulang. “Anakku sayang,” tulis Ricardo di akun Instagram miliknys disertai emoji menangis.

Melansir Bintang Papua Online, Christoffel, yang mengendarai sepeda motor, bertabrakan dengan mobil Toyota Innova dari arah berlawanan di Jalan Alternatif Perumnas III, Distrik Heram, Kota Jayapura, Sabtu (6/6/2020).

Kata Kapolres Jayapura, AKBP Gustav Urbinas melalui Kasat Lantas AKP Junan Plitomo, pemuda berusia 16 tahun itu meninggal dunia setelah mengalami patah pada kedua tangan dan kakinya, memar di dada, dan luka benturan di kepala hingga mengeluarkan darah dari hidung.

“Christoffel meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Bhayangkara,” imbuh Junan.

***

KONI: Draf Protokol New Normal Kemenpora Tinggal Dimatangkan

Pengurus KONI Pusat menyambut baik inisiatif Menpora Zainudin Amali yang meminta masukan sebelum merumuskan protokol keolahragaan di masa new normal pandemi corona.

KONI Pusat menilai draf penyusunan protokol dari Kemenpora tinggal lebih dimatangkan sehingga bisa mengakomodir percepatan pemusatan latihan nasional (Pelatnas) untuk menghadapi ajang olahraga 2021 mendatang.

Wakil Ketua Umum I KONI Pusat Suwarno mendukung keinginan Kemenpora untuk mendorong agar pengurus induk-induk organisasi tetap menjalankan program pembinaan atlet pada masa pandemi Covid 19.

Bahkan, induk cabor mengusulkan agar dalam menentukan percepatan tahapan latihan bukan dilihat dari olahraga luar ruang atau dalam ruang.

“KONI Pusat sangat mendukung keinginan Kemenpora agar seluruh induk cabor tetap menjalankan program latihan semasa pademi Covid 19 dalam upaya mempertahankan prestasi alet Indonesia. Apalagi, pemerintah sudah merencanakan new normal di beberapa daerah. Sebaiknya tahap pertama fokus dengan program latihan khusus olahraga perorangan saja,” kata Suwarno, Jumat (5/6), seperti dikutip JPNN.

***

Menpora Belum Izinkan Kompetisi dan Uji Coba

Menpora Zainudin Amali sudah mengizinkan pemusatan latihan cabang-cabang olahraga. Tapi kompetisi, try out, dan try in tetap belum diizinkan.

Menurutnya, kebijakan itu hanya untuk induk cabang-cabang olahraga yang sudah siap dengan protokol kesehatannya dan disetujui oleh pemerintah, dalam hal ini Kemenpora. Sedangkan yang sifatnya memutar kompetisi akan menyesuaikan dengan Gugus Tugas COVID-19.

“Untuk tahap awal ini kami belum mengizinkan untuk memutar kompetisi, uji coba ke luar negeri atau dalam negeri. Tapi kalau ingin kembali menggelar pelatnas dipersilakan,” kata Amali di Kantor Kemenpora, Senayan, Senin (8/6/2020) seperti dikutip DetikSport.

***

Bhayangkara FC Gelar Latihan Bersama

Sejumlah klub di Indonesia belum serempak menggelar latihan bersama. Bhayangkara FC jadi salah satu yang sudah menggelar latihan bersama.

Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji menegaskan jika latihan mandiri yang digelar sebagian pemainnya di Stadion PTIK, Jakarta sudah menggunakan protokol covid-19 yang sesuai.

Sebelumnya pemain Bhayangkara FC (BFC) yang berdomisili di sekitar Jakarta mulai menjalani latihan mandiri selama sepekan terakhir. Materi latihan yang digunakan sesuai dengan program yang telah diberikan pelatih, Paul Munster.

“Pemain memang secara sadar mengikuti latihan mendiri karena kami masih menunggu regulasi yang benar dan menunggu kepastian kelanjutan liga ini,” kata Sumardji kepada CNNIndonesia.com, Senin (8/6).

Pemain yang ikut latihan mulai dari Renan Silva, Lee Won-jae, Herman Dzumafo, Adam Alis, Indra Kahfi, Lee Yoo-joon, Jajang Mulyana dan Ruben Sanadi. Semua pemain disebut Sumardji wajib mengikuti protokol kesehatan selama menjalani latihan.

***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *