HIGLIGHT HARI INI

PSSI Ulang Tahun ke-90 Tahun

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tepat hari ini, 19 April 2020, memperingati hari lahirnya yang ke-90 tahun. Sembilan puluh tahun pastinya bukan waktu yang sebentar dan banyak peristiwa mengiringi usianya.

PSSI berdiri pada tanggal 19 April 1930 dengan nama awal Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia. Ketua umum pertamanya adalah Ir. Soeratin Sosrosoegondo.

Dalam perjalanan keorganisasiannya, PSSI bergabung dengan badan sepak bola dunia, FIFA, pada tahun 1952, kemudian dengan badan sepak bola Asia, AFC, pada tahun 1954.

Saat ini, kursi kepemimpinan PSSI diisi oleh Mochammad Iriawan yang menang mutlak pada Kongres Luar Biasa PSSI tahun 2019.

Ini Pesan dan Harapan Menpora pada HUT ke-90 PSSI

Menpora Zainudin Amali mengucapkan selamat kepada PSSI yang merayakan HUT ke-90. Dia sekaligus memberikan harapannya.

“Saya Menpora Zainudin Amali mengucapkan selamat ulang tahun kepada PSSI yang ke-90. Perjalanan panjang PSSI tentu satu hal yang sangat membuat kita berharap banyak terhadap perkembangan persepakbolaan,” kata Menpora seperti dikutip dari detikSport, Minggu (19/4)..

“Tentu harapan kami sebagai Menpora dan pemerintah secara keseluruhan supaya persepakbolaan kita makin baik, pengelolaan kompetisi makin baik, dan makin banyak masyarakat yang terlibat dan antusias menonton semua pertandingan sepakbola nasional,” sambungnya.

MotoGP akan Digelar Tanpa Penonton

Ajang balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP, untuk musim ini belum juga dimulai. Seri perdana MotoGP 2020 seharusnya dihelat di Sirkuit Losail Qatar pada awal Maret silam.

Namun, akibat wabah virus corona atau Covid-19, balapan bertajuk MotoGP Qatar tersebut dibatalkan.

Kabar terbaru, MotoGP Italia dan Catalunya resmi ditunda dengan alasan yang sama. Dengan demikian, sudah ada lima seri MotoGP 2020 yang dibatalkan/ditunda.

Dorna Sport selaku promotor MotoGP, kini tengah mempersiapkan skenario balapan tertutup jika menggelar balapan dengan penonton tidak memungkinkan. Setiap tim MotoGP pun telah mendapat surat email yang berisi pemberitahuan terkait rencana menggelar balapan tertutup

FIFA Beri Apresiasi dan Dukungan untuk Tim Medis di Tengah Pandemi Corona

Federasi Sepak Bola Seluruh Dunia (FIFA) dan para pelaku sepak bola memberikan dukungan kepada dokter dan tim medis dalam memerangi virus corona atau Covid-19 di seluruh negara di dunia.

Dukungan ini diungkapkan melalui video yang berdurasi satu menit dua puluh lima detik yang diunggah dari laman resmi FIFA.

Dalam unggahan video tersebut David Beckham, Harry Kane, dan Harry Maguire menjadi bagian dalam kampanye FIFA yang diberi nama #WeWillWin. Legenda sepak bola lainnya seperti Pele, Diego Maradona, Michael Owen, Zinedine Zidane dan Ronaldo Luis Nazario de Lima juga mendukung langkah FIFA.

Vaksin Tak Segera Ditemukan, Ahli Kesehatan Ragukan Olimpiade Tokyo Bisa Digelar

Ahli kesehatan meragukan ajang empat tahunan itu bisa digelar jika vaksin COVID-19 belum ditemukan. Pernyataan itu muncul dari Profesor Devi Sridhar selaku Kepala Kesehatan Global dari Universitas Edinburgh, Skotlandia.

Menurutnya, jika penelitian vaksin Corona berjalan lambat, maka pelaksanaan Olimpiade bisa terancam, mengingat ajang tersebut melibatkan ribuan orang.

“Jika tahun depan kita berhasil mendapat vaksinnya, maka saya pikir pelaksanaan Olimpiade adalah terwujud. Vaksin itu akan mengubah semuanya, tapi harus vaksin yang terbukti efektif, terjangkau, dan mudah didapat.”

“Jika tak ada terobosan sains, maka rasanya tak realistis mengadakan Olimpiade.”

Sebagaimana diketahui, Olimpiade Tokyo sendiri telah dijadwal ulang dan rencananya akan digelar pada 23 Juli-8 Agustus 2021. Ini mundur setahun dari jadwal sebelumnya.

Virus Corona di Tuan Rumah PON XX

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Papua, dr. Silwanus Sumule sampaikan perkembangan terkini virus corona di Papua. Per 19 April 2020, positif corona berjumlah 107 orang atau bertambah 12 orang dari hari sebelumnya.

Penambahan tersebut merupakan dua kali lipat dari penambahan pada hari sebelumnya. Pada 18 April terjadi penambahan 6 orang dari hari sebelumnya.

Saat ini jumlah mereka yang dalam perawatan juga naik menjadi 81 dari 69 orang. Selain itu, jumlah ODP tidak mengalami perubahan, masih 3.507 orang.