Ketua PB. PON XX Diisukan Terkena Corona
Ketua Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB. PON) yang juga Gubernur Provinsi Papua, Lukas Enembe diisukan terinfeksi virus Corona. Isu yang diduga hoax oleh Pemerintah Provinsi Papua tersebut akan ditindaklanjuti. Pemerintah Papua akan membawa pihak bertanggung jawab atas isu tersebut ke ranah hukum.
Awal isu Lukas terinfeksi Corona ketika ia menyewa pesawat untuk ke Jakarta. Lukas Enembe perlu ke Jakarta untuk memeriksa kesehatan RSPAD Gatot Subroto Jakarta.
Pemprov Papua menyebutkan bahwa kepergian sang gubernur ke Jakarta dilakukan secara rutin untuk check up kesehatan. Penjabat Sekda Papua, Ridwan menyayangkan tindakan media massa yang menyampaikan dugaan Lukas Enembe terinfeksi Corona tanpa konfirmasi. Hal tersebut menurut Ridwan akan resahkan masyarakat pasalnya saat berangkat Lukas dalam keadaan sehat.
Oleh karenanya, jika terbukti hoax maka Pemprov akan tempuh jalur hukum untuk berikan efek jera. “Kalau memang terbukti hoax, kita akan ambil langkah dengan melaporkan ke pihak berwenang supaya menjadi pembelajaran bagi teman-teman media sehingga lebih berhati-hati dan teliti dalam menulis.”, jelas Ridwan.
Ridwan pun jelaskan bahwa keberangkatan gubernur ke Jakarta atas saran dari dokter gubernur. Adapun menyewa pesawat dilakukan karena penerbangan tidak ada saat ini. Selain itu rombongan hanya 9 orang bukan 32 orang seperti disebarkan.
Di Papua sendiri per 15 April 2020 sudah ada 75 orang positif terinfeksi Corona. Terdapat tambahan 7 orang dari hari sebelumnya. Jumlah yang sembuh sudah 15 orang sedangkan meninggal sudah 7 orang. Selain itu, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) 3.423 serta 98 orang masuk kategori pasien dalam pengawasan (PDP).
Kota Jayapura dan Kabupaten Mimika juga sudah menjadi wilayah transmisi lokal penyebaran Corona. Transmisi lokal adalah area yang akan melapor kasus konfirmasi yang diketahui di area tersebut. Melihat alamat situs covid19.kemkes.go.id, kedua area di Papua tersebut telah ditandai merah.