KONI Pusat dan Psikologi UI Siap Kerja Sama untuk Tingkatkan Prestasi Atlet Indonesia
Prestasi olahraga yang diraih oleh atlet mampu mengangkat harkat dan martabat Bangsa Indonesia. Pasalnya di masa damai seperti saat ini, melalui prestasi, bendera Merah Putih dapat berkibar di event internasional dengan dikumandangkannya lagu Indonesia Raya.
Dalam rangka mengantar atlet meraih prestasi, perlu peningkatan kualitas pembinaan olahraga yang dilakukan secara bersama-sama oleh berbagai pihak. Salah satu contoh adalah rencana kolaborasi antara Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI) dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat.
Rencana tersebut dibahas saat Ketua Umum (Ketum) KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman saat menerima kunjungan Dekan Fakultas Psikologi UI Dr. Bagus Takwin, M.Hum. pada Hari Jumat tanggal 5 Agustus 2022 di Kantor KONI Pusat, Senayan, Jakarta.
“Saya menyambut baik kedatangan Bapak Dekan Psikologi UI ke KONI Pusat, pastinya ada hal baik yang bisa kita kerja samakan untuk mengantar atlet-atlet Indonesia meraih juara,” ujar Ketum KONI Pusat menyambut Dekan Fakultas Psikologi UI.
Sang Dekan didampingi Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Kemahasiswaan Dicky Pelupessy, PhD, Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Ventura, dan Administrasi Umum Dra.Herta Napitupulu, M.M., Sekretaris Fakultas Dr. Dyah Triarini Indirasari, M.A., Kutua Program Studi S2 Terapan Farida Kurniawati, PhD., dan Ketua Tim Kurikulum S2 Psikologi Olahraga Dr. Endang Parahyanti.
Hadir juga guru besar Psikologi UI Prof. Dr. Moch Enoch Markum dan Kabid Sports Science KONI Pusat yang juga Ketum Ikatan Psikologi Olahraga (IPO) Periode tahun 2021 – 2025 Dr. Lilik Sudarwati, A, S.Psi, yang didampingi jajarannya seperti Taru Guritna, Livia Iriani dan lainnya.
Pertemuan itu membahas tujuan yang sama, yakni peningkatan kualitas Sports Science Indonesia, khususnya dalam hal psikologi. Hal tersebut akan memberikan dampak pada prestasi atlet dan juga memperkaya penelitian Ilmu Psikologi di Tanah Air.
“Pertemuan kita siang ini mempertemukan induk organisasi olahraga yaitu KONI Pusat dengan akademik Universitas Indonesia, yang kita ini sebenarnya punya mimpi yang sama, bagaimana Indonesia pada keikutsertaan di Olimpiade menghasilkan prestasi yang maksimal,” ujar Ketum KONI Pusat.
Bagus Takwin sampaikan atensinya kepada olahraga di Indonesia. “Kami ingin memajukan olahraga di Indonesia, harapannya bukan prestasi regional tapi dunia,” ujarnya sembari tekankan suatu program yang sistematis, jangka panjang dan berkesinambungan.
“Kita punya kebutuhan besar untuk Science psikologi olahraga. Aspek psikologi sangat penting untuk menjadikan seorang atlet unggul,” sebutnya. Ia paham bahwa atlet yang mewakili negaranya masing-masing sudah memiliki skill, teknik dan fisik yang baik namun menjelang hingga saat bertanding, mental memegang peranan penting dalam menentukan siapa yang lebih unggul.
Seorang psikolog yang juga pelatih, mantan atlet dan anggota IPO juga sadari pentingnya ilmu psikologi. “Psikologi aspek terpenting menjelang pertandingan. Indonesia benar-benar butuh psikologi olahraga. Banyak hal-hal kecil tapi berpengaruh terhadap prestasi atlet,” jelas pelatih olahraga selam merujuk pengalamannya.
Pentingnya peran psikologi dalam olahraga, membuat Fakultas Psikologi akan menghidupkan kembali program magister yang sempat ada. “Kami ke depannya, berencana mengadakan program pendidikan magister olahraga (yang dulu pernah ada),” terangnya sembari menyinggung kerja sama juga dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UI. Dengan cukupnya hasil penelitian dan keilmuan, diharapkan dapat mendorong atlet meraih prestasi.