Presiden Olimpiade Minta Olimpiade Tidak Dikaitkan Agenda Politik
Presiden Komite Olimpiade Internasional (KOI) Thomas Bach mengatakan kalau Olimpiade tidak berkaitan dengan politik. Untuk itu, ia meminta agar pelaksanaannya agar diawasi agar tidak menjadi arena demonstrasi.
Ia mengatakan hal tersebut mengingat semakin banyaknya gerakan ‘Black Lives Matter’ yang memprotes anti rasisme. Awal Oktober lalu pun, Kepala Atletik Dunia Sebastian Coe sempat mengatakan kalau atlet memiliki hak untuk melakukan protes politik selama Olimpiade.
Sementara hal itu bertentangan dengan kebijakan resmi IOC. Selain itu, ada pula seruan yang meminta agar adanya perubahan pada 50 aturan Piagam Olimpiade yang melarang segala bentuk protes politik selama Olimpiade.
“Olimpiade pertama-tama adalah tentang olahraga. Para atlet melambangkan nilai-nilai keunggulan, solidaritas dan perdamaian. Mereka mengungkapkan inklusifitas dan saling menghormati juga dengan bersikap netral secara politik di lapangan permainan dan selama upacara,” tutur Bach dikutip dari Antara.
Bach menambahkan kekuatan pemersatu Olimpiade ada apabila semua orang bisa menunjukkan rasa hormat dan solidaritas satu sama lain. “Jika tidak, Olimpiade akan berubah menjadi pasar dari segala jenis demonstrasi, memecah dan tidak menyatukan dunia,” lanjutnya.