Pugnator Yogyakarta Taekwondo International Championship 2025 Resmi Dibuka Ketum KONI Pusat

Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman secara resmi membuka Pugnator Yogyakarta Taekwondo International Championship 2025, pada Sabtu 4 Oktober 2025, di GOR Universitas Negeri Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kejuaraan ini diikuti oleh kurang lebih 3000 peserta dari 7 negara antara lain Indonesia, Malaysia, Timor Leste, Filipina, Pakistan, Singapura, dan Thailand. Para atlet bertanding pada tiga kategori nomor pertandingan diantaranya Kyorugi Prestasi dan Pemula, Poomsae Prestasi dan Pemula, serta Speed Kicking. Begitu keterangan Ketua Panitia Ong Stevanus.

“Terima kasih atas kehadirannya,” kata Ketum KONI Pusat mengawali dengan menyambut seluruh peserta, khususnya dari luar Yogyakarta. Marciano bangga keikutsertaan ribuan atlet pada event ini.
“Saya harapkan kejuaraan ini semakin tahun semakin besar dampaknya terdapat prestasi Taekwondo Indonesia, saya berharap dari event ini lahir atlet yang akan jadi juara SEA Games, Asian Games, dan bahkan Olimpiade,” sambungnya.

Berbagai event berkualitas dibutuhkan untuk mewujudkan target Indonesia masuk peringkat 5 besar dunia pada Olimpiade 2044 dan juga mewujudkan Asta Cita ke-4 Presiden Prabowo Subianto terkait prestasi olahraga.
“Kompetisi ini memberikan ruang bagi atlet Indonesia untuk mendapatkan pengalaman tanding yang lebih banyak, sehingga dapat menorehkan prestasi di ajang internasional, serta menunjukkan bahwa Indonesia mampu bersaing dengan negara lainnya dengan sangat baik,” lanjutnya sambil berpesan agar junjung tinggi sportivitas.

Menpora RI Erick Thohir diwakili Deputi Bidang Pengembangan Industri Olahraga Dr. Raden Isnanta menyinggung potensi Sport Tourism pada kejuaraan Taekwondo di Yogyakarta di samping pengalaman para atlet.
“Pengalaman internasional pasti didapatkan dalam kejuaraan ini, selamat bertanding, selamat berlomba, nikmati pariwisata di Yogyakarta,” jelasnya.