Ralf Rangnick Segera Urus AC Milan

AC Milan merupakan salah satu klub terbaik dari Benua Eropa bahkan hingga saat ini. Walaupun sudah lama puasa gelar, hingga saat ini tercatat AC Milan masih klub dengan raihan tropi Liga Champions Eropa terbanyak kedua. Klub yang bermarkas di San Siro tersebut berhasil koleksi 7 gelar, tepat di bawah Real Madrid dengan 13 gelar.

Kendati demikian, AC Milan sedang dalam masa sulit beberapa tahun belakangan ini. Gelar Liga Champions terakhirnya adalah pada 2007. Tropi Liga Italia terakhir pada 2011 dan gelar terakhir diraih pada 2017, Juara Super Coppa Italia.

Berbagai langkan ditempuh manajemen untuk perbaiki prestasi. Bahkan langkah tersebut ditempuh dengan korbankan Legenda AC Milan. Paolo Maldini dan Zvonimir Boban tersingkir karena manuver klub yang dipimpin Ivan Gazidis.

Ivan Gazidis mendatangkan Ralf Rangnick tanpa mengajak diskusi kedua legenda yang merupakan direktur klub. Adapun Maldini dan Boban menentang kehadiran Ralf Rangnick karena masih puas dengan Stefano Pioli.

Kerja keras Pioli membawa AC Milan peringkat ke-7 pada pekan ke-25. Walaupun pelan, namun kinerja Pioli terbukti. Karena Elliot Manajement selaku pemilik klub mendukung penuh Sang CEO, alhasil Maldini dan Boban segera meninggalkan Rossoneri.

Prestasi Rangnick dapat membawa tim menengah bawah, RB Leipzig menjadi tim papan atas. Atas dasar keberhasilan tersebut, Rangnick diharapkan dapat menjadi Sir Alex Ferguson di AC Milan. RB.Leipzig saat ini berada di posisi kedua di Bundes Liga, menempel Bayern Munich hanya dengan selisih 3 poin. Mantan pelatih Schalke, Hoffenfeim dan RB Leipzig tersebut akan mendapat amanah sebagai pelatih sekaligus direktur olahraga.

Adapun dengan kepergian Maldini dan Boban akan digantikan oleh Rangnick dan Fabio Capello. Melansir berita dari Sempre Milan, Fabio Capello dikabarkan menjadi salah satu opsi menambal kekosongan Maldini dan Boban. Capello akan menjadi direktur teknis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *