Usai menang KO Lawan Pulev, AJ Langsung Tantang Tyson Fury
Petinju Anthony Joshua (AJ) berhasil mempertahankan gelar tinju kelas berat WBA (Super), IBF, WBO, dan IBO miliknya dari Kubrat Pulev di Wembley Arena pada Minggu tanggal 13 Desember 2020 dini hari WIB. Petinju berusia 31 tahun tersebut baru tampil agresif pada ronde ketiga namun Pulev masih dapat bertahan bahkan membuat AJ kewalahan.
Pada detik-detik akhir ronde kesembilan, AJ melepaskan pukulan keras ke muka Pulev. Pukulan uppercut tersebut membuat KO Pulev. Dengan begitu, AJ telah meraih 24 kemenangan dari 25 pertarungan profesional yang dijalaninya.
Jika dibandingkan dengan Pulev, jumlah kemenangan dan bertanding AJ masih kalah sedikit. Petinju Bulgaria berjulukan The Cobra sebelumnya memiliki rekor bagus yakni sekali kalah dari 29 pertarungan.
Setelah berhasil mengalahkan Pulev, AJ langsung mengincar gelar juara WBC dan The Ring milik Tyson Fury. “Sejak saya masuk ke dunia tinju pada 2013, saya selalu mengejar semua gelar juara dunia”, kata AJ dikutip dari AP. “Siapa saja yang memiliki gelar juara dunia, saya akan senang melawan mereka jika orang itu Tyson Fury, maka saya akan melawan Tyson Fury”, tambahnya.
Tyson Fury yang memiliki rekor tak terkalahkan 30 kali bertanding. “Saya ingin bertarung. Saya ingin jadi lawan AJ selanjutnya. Saya akan pukul KO dia dalam tiga ronde. Dia petinju besar yang bodoh, saya tidak sabar pukul KO dia”, kata Tyson Fury dalam sebuah video pada Instagram pribadinya bernama gypsyking101.
Petinju berusia 32 tahun tersebut yakin akan mempermalukan AJ jika bertanding kelak. “Anthony Joshua hanya mengotori dirinya sendiri dalam siaran langsung televisi. Dia ditanya adalah dia ingin petarungan (lawan Tyson Fury), dan dia lari ke semak-semak untuk buang kotoran dan menaruh bokongnya di pagar”, tambah Tyson Fury.