Ketum KONI Pusat Berpesan agar Yulian Gunhar jadikan KONI Sumsel Organisasi Panutan
Bertempat di Hotel Novotel Palembang, Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman tuntas mengukuhkan dan melantik pengurus KONI Sumatera Selatan masa bakti 2023-2027 yang dipimpin H.Yulian Gunhar pada Kamis 21 Desember 2023.
Kepada kepengurusan KONI Sumsel yang baru dilantik, Ketum KONI Pusat tegaskan agar tata kelola organisasi diperbaiki kualitasnya. “Tata kelola organisasi menjadi kunci agar KONI Sumsel citranya semakin baik dan menjadi salah satu organisasi yang bisa menjadi panutan untuk organisasi-organisasi lainnya,” pesan Ketum KONI Pusat.
Selain keorganisasian, Ketum KONI Pusat juga berharap prestasi atlet lebih baik lagi. “Bapak Yulian Gunhar bisa mengoptimalkan peran dari pengurus yang dipilihnya sehingga prestasi olahraga di Sumatera Selatan akan lebih meningkat dari waktu-waktu sebelumnya,” tambah Marciano.
Sebagai catatan, pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 di Papua, Sumsel menempati peringkat ke-17 dengan 8 emas, 4 perak dan 17 perunggu. Terakhir Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera XI/2023 di Riau, Sumsel tempati peringkat keempat dengan 14 emas, 28 perak dan 16 perunggu.
Di sisi lain, potensi sarana dan prasarana yang dimiliki Sumsel sangat baik. Venue peninggalan Asian Games 2018 harus bisa dioptimalkan untuk pembinaan atlet agar prestasinya lebih baik. Oleh karena itu, Ketum KONI Pusat berharap terobosan prestasi pada PON XXI Aceh-Sumut 2024.
“Pada satu tahun yang masih tersisa ini, Ketum KONI Sumsel bisa mengoptimalkan kualitas pembinaan prestasinya sehingga atlet-atletnya juga bisa turun dalam kondisi terbaiknya di Aceh dan Sumatera Utara, agar bisa meraih prestasi yang membuat masyarakat Sumatera Selatan bangga,” jelas Marciano sampaikan arahan. Cabang olahraga unggulan pun disinggung agar dapat dibina oleh kabupaten/kota secara fokus.
Pandangan optimistis terhadap kepengurusan KONI Sumsel juga disampaikan oleh Pj.Gubernur Sumatera Selatan Dr. H. Agus Fatoni. “KONI Sumsel cukup membanggakan, karena pelaksanaan pemilihan ketuanya dilaksanakan secara aklamasi ini menunjukkan musyawarah mufakat cukup kuat di Sumatera Selatan,” katanya.
Agus Fatoni menyinggung pentingnya pengetahuan, kemampuan dan pengalaman bertanding guna mengantar atlet menjadi juara. Hal tersebut menjadi tugas KONI Sumsel menurut Agus Fatoni.
Diyakini juga bahwa pengurus KONI Sumsel akan membaktikan diri untuk olahraga. “Saya melihat, seluruh pengurus ini sudah mapan, saya tidak melihat pengurus KONI untuk mencari penghasilan, jadi pengurus KONI itu pengabdian,” ujar Pj.Gubernur Sumsel.
Pj.Gubernur juga mengarahkan agar bupati/walikota memberikan dukungan maksimal terhadap olahraga prestasi melalui KONI. “Harus mendukung tugas pemerintah untuk membina olahraga,” tegasnya. Agus Fatoni juga menyampaikan siap memberikan bimbingan terkait penganggaran untuk olahraga.
Tak ketinggalan, ia sampaikan kesiapan sebagai tuan rumah single/multi event nasional maupun internasional. “Kami siap menjadi tuan rumah, sarana dan prasarana sudah cukup di Sumatera Selatan,”katanya.
Menanggapi arahan Ketum KONI Pusat dan Pj.Gubernur, Gunhar tegaskan jajarannya akan mengabdi untuk olahraga. “Organisasi KONI ini adalah alat pengabdian kita dalam bidang olahraga, jadi kami berusaha dan berupaya untuk mengembalikan citra positif KONI Sumsel,” kata pria yang menjabat sebagai anggota DPR RI.
Ia juga tegaskan akan mengalokasikan mayoritas anggaran untuk pembinaan. “Porsi lebih besar untuk pembinaan dan prestasi cabang olahraga,” sebutnya.
“Pada periode ini pengurus KONI Sumsel tidak menerima gaji/honor, kami akan membagi porsi anggaran. 70% anggaran untuk pembinaan dan prestasi, 30% untuk operasional, kesekretariatan dan lain-lain,” jelas Gunhar.
Disampaikan juga bahwa dalam 100 hari harus ada program nyata dari jajarannya. Jika 100 hari kerja tidak ada program kerja dan progres, reshuffle akan dilakukan kepada jajaran pengurus.
Video