Ketum KONI Pusat Mengukuhkan dan Melantik Ketum PB.Perkemi masa bakti 2022-2026

Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman mengukuhkan dan melantik Ketum Pengurus Besar Persaudaraan Shorinji Kempo Indonesia (PB.Perkemi) Laksamana Madya TNI Purn Dr. Agus Setiadji beserta jajarannya. Upacara tersebut digelar pada Hari Selasa 23 Maret 2022 di Pusdiklat Shorinji Kempo “Sensei Sidharta A. Martoredjo”, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Agus yang saat ini menjabat sebagai Staf Khusus KASAL, melanjutkan PB.Perkemi yang semula dipimpin H.Saifudin Aswari Rivai. Pada Musyawarah Persaudaraan Nasional (Mupernas) XIV Persaudaraan Shorinji Kempo yang digelar pada 3 Februari 2022, Agus terpilih menjadi Ketua Umum (Ketum) PB.Perkemi masa bakti 2022-2026 .

Dalam sambutannya, Agus sampaikan apresiasi atas pelantikan dirinya beserta jajaran. “Kehormatan bagi PB.Perkemi pelantikan dilakukan langsung oleh Ketum KONI Pusat,” kata Agus mengawali sambutannya.

Kempo ditegaskan oleh Agus, bukan hanya bela diri namun juga membentuk kepribadian. “Seni bela diri asal Jepang yang tidak saja mengajarkan teknik bela diri tetapi juga mengasah kepekaan kita sesuai falsafah Shironji Kempo, ‘Kasih sayang tanpa kekuatan adalah kelemahan, kekuatan tanpa kasih sayang adalah kezaliman,” tandasnya.

Ketum PB.Perkemi Laksamana Madya TNI Purn Dr. Agus Setiadji

Tak lupa, Agus sampaikan PB.Perkemi di bawah kepemimpinannya. Perkemi diupayakan sebagai yang organisasi solid, independen, berwibawa dan profesional dengan menjunjung falsafah Shorinji Kempo. Cabor Kempo juga diharapkan menjadi cabang olahraga unggulan yang berprestasi.

Rencananya pembinaan Kempo akan dilakukan juga melalui kerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) RI. Olahraga Kempo turut membantu kampanye anti narkotika dan anti Doping.

Selanjutnya, Ketum KONI Pusat menyampaikan sambutan. Di awal sambutannya, Ketum KONI Pusat mengapresiasi para tokoh pendiri Kempo Tanah Air yang mampu membangun pedepokan Kempo, tempat pelantikan diselenggarakan.

Ketum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman

Marciano percaya Kempo akan berkembang baik di bawah Bapak Agus Setiadji. Kempo adalah salah satu cabang olahraga yang banyak dicintai di berbagai daerah, salah satunya yang disinggung Ketum KONI Pusat adalah di NTT. “Kita bisa mendapatkan atlet-atlet berbakat di seluruh Indonesia,” tambah Ketum KONI Pusat yakin dengan potensi Kempo di Tanah Air.

Selanjutnya, Ketum KONI Pusat berpesan agar pembinaan Kempo tidak hanya ditingkatkan namun juga menghindari mutasi atlet. Perhelatan akbar olahraga adalah momen evaluasi pembinaan, bukan mutasi atlet.

“Setelah kita berhasil melaksanakan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua Tahun 2021, dan atlet-atlet Kempo Indonesia ikut bertanding di Papua dan hasilnya cukup membanggakan. Ke depan kita menatap PON XXI/2024 di Aceh-Sumatera Utara. Oleh karena itu, pengurus di pusat dapat memberikan penekanan kepada provinsi agar atlet-atlet adalah atlet hasil pembinaan Shorinji Kempo di daerah, bukan hasil mutasi.,” jelas Ketum KONI Pusat memberikan arahan.

Deputi IV bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Drs.Chandra Bhakti

Dengan target yang besar, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) berpesan agar PB.Perkemi tingkatkan sinergitas organisasi. “Pengurus baru PB.Perkemi dapat melakukan sinergintas (organisasi),” kata Deputi IV bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Drs.Chandra Bhakti, M.Si.

Tak lupa, Chandra sampaikan harapannya agar Kempo masuk pada ajang SEA Games mendatang.

Dari kiri ke kanan : Ketua Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Komjen Pol Dr. Petrus Reinhard Golose, Ketum KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman dan Ketum PB.Perkemi Laksamana Madya TNI Purn Dr. Agus Setiadji

Di akhir acara, beberapa atlet Kempo terbaik menunjukkan kemampuan mereka kepada peserta upacara pengukuhan dan pelantikan. Sebagian dari atlet yang menunjukkan kebolehannya adalah atlet putri yang mendapat perhatian lebih PB.Perkemi masa bakti 2022-2026. Selain putri, pembinaan atlet usia dini juga menjadi fokus PB.Perkemi untuk ditingkatkan, baik kualitas maupun kuantitas.

Seorang aatlet putri berhadapan dengan dua atlet putra
Dua Atlet putra usia dini menunjukkan kemampuannya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *